WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur menilai, dengan dilakukan pembangunan Waduk Wirajasa, dapat menjadi solusi banjir di RT 06/RW 07 Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar.

Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, Muhammad Anwar, menambahkan, waduk tersebut juga dapat digunakan untuk tempat edukasi dan interaksi warga.

"Tadi sudah saya tanyakan ke pak RW, bahwa tadinya RT 06/RW 07 banjir, namun saat ini sudah tidak ada banjir lagi seusai adanya Waduk Wirajasa," kata Anwar, Selasa (15/11/2022).

Selain itu, Anwar juga berharap, waduk ini dapat bermanfaat ke depannya bagi warga sekitar.

[embed]https://www.youtube.com/watch?v=ulyCO9VI56Q[/embed]

Walaupun saat ini masih tahapan proses pembangunan, Anwar mengungkapkan target rampungnya waduk tersebut yakni pada 2023.

“Waduk ini memang belum selesai 100 persen, tinggal menunggu pembangunan selanjutnya penambahan-penambahan agar lebih menarik lagi, akan dilanjutkan pada tahun 2023,” lugasnya.

Di lain pihak, menurut Ketua RW 07, Kelurahan Cipinang Melayu, Dento Priyono, penambahan yang direncanakan dilakukan itu berupa taman dan lahan parkir.

Selanjutnya, ia berharap pembangunan tersebut dapat rampung sesuai waktu yang telah ditentukan.

Baca juga: Gerindra Ingatkan Pemprov DKI Jakarta Ikuti Rekomendasi Pansus Banjir DPRD DKI Jakarta

“Semoga sesuai dengan arahan bapak Wali Kota Jakarta Timur bisa bermanfaat bagi warga sekitar. Pembuatan waduk ini tinggal menunggu pembuatan selanjutnya yaitu taman dan parkir, yang akan dilanjutkan di tahun 2023,” tandas Dento.

Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta mengingatkan Pemprov DKI Jakarta agar mengikuti rekomendasi Panitia Khusus (Pansus) Banjir DPRD DKI Jakarta dalam menanggulangi banjir pada tahun 2023.

Salah satu rekomendasi yang krusial adalah merevitalisasi 109 sungai, danau, embung dan waduk (SDEW).

“Fraksi Gerindra berpandangan perlunya penanganan banjir juga disesuaikan dengan kebijakan pengendalian banjir sesuai hasil pembahasan DPRD DKI Jakarta, khususnya hasil rekomendasi Pansus Banjir yang telah dibacakan 23 Desember 2020, yaitu merevitalisasi 109 SDEW dengan target 10 SDEW per tahunnya,” kata anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta Thopaz Nugraha Syamsul.

Baca juga: Wali Kota Jakarta Barat Tinjau Kali Angke Usai Dikeluhkan Warga Kembangan yang Khawatir Banjir

Hal itu dikatakan Thopaz saat rapat paripurna penyampaian pemandangan umum fraksi-fraksi terhadap Raperda tentang APBD DKI Jakarta Tahun 2023 di DPRD DKI Jakarta, Rabu (9/11/2022). Rapat itu dipimpin Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PKS Khoirudin.

“Pada tahun 2030 minimal sudah mencapai 100 SDEW dibenahi,” ujar Thopaz.