Sentimen
Negatif (50%)
7 Nov 2022 : 21.13
Informasi Tambahan

Kasus: pengangguran

Siap-Siap! IHSG Bakal Tembus 7.100 Lagi

7 Nov 2022 : 21.13 Views 16

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: Ekonomi

Siap-Siap! IHSG Bakal Tembus 7.100 Lagi

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah tipis 0,15% sepanjang pekan lalu ke 7.045,527. Dalam 5 hari perdagangan, IHSG sebenarnya mampu menguat 3 kali, termasuk dua kali beruntun pada Kamis dan Jumat pekan lalu.

IHSG berpeluang melanjutkan penguatan pada perdagangan Senin (7/11/2022), sebab harapan bank sentral Amerika Serikat (The Fed) akan mengendurkan laju kenaikan suku bunganya kembali menguat pasca rilis data tenaga kerja Jumat pekan lalu.

Tingkat pengangguran Amerika Serikat (AS) dilaporkan naik menjadi 3,7% pada Oktober lalu, dari bulan sebelumnya 3,5%.

-

-

Sementara itu dari dalam negeri, hari ini akan dirilis data produk domestik bruto (PDB) Indonesia.

Pemerintah memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan tumbuh 5,7% pada kuartal III, sementara Bank Indonesia (BI) meyakini PDB akan mencetak pertumbuhan 5,5% pada kuartal tersebut. Hasil polling dari Reuters bahkan lebih tinggi lagi, sebesar 5,89%.

Jika PDB Indonesia mampu tumbuh lebih tinggi dari 5,5%, tentunya hal ini akan menjadi sentimen positif dan bisa mendongkrak kinerja IHSG.

Secara teknikal, IHSG masih bergerak di atas Bullish Trendline yang dibentuk sejak pertengahan Mei lalu.

Kemudian pada pekan lalu, rerata pergerakan 200 hari (Moving Average 200/MA 200) di kisaran 6.970 mampu menahan penurunan IHSG.

Untuk menguat lebih jauh, IHSG perlu menembus MA 50 di kisaran 7.100, dan konsisten bertahan di atasnya.

Grafik: IHSG Harian
Foto: Refinitiv

Untuk hari ini, ruang penguatan IHSG juga masih terbuka lebar, melihat indikator Stochastic pada grafik satu jam yang belum mencapai wilayah jenuh beli (overbought).

Stochastic merupakan leading indicator, atau indikator yang mengawali pergerakan harga. Ketika Stochastic mencapai wilayah overbought (di atas 80) atau oversold (di bawah 20), maka harga suatu instrumen berpeluang berbalik arah.

Grafik: IHSG 1 Jam
Foto: Refinitiv 

Resisten terdekat berada di kisaran 7.070, jika ditembus IHSG berpeluang naik ke 7.100 hingga, sebelum menuju 7.130.

Sementara itu level psikologis 7.000 menjadi support terdekat, jika ditembus IHSG berisiko turun menguji kembali 6.970.

TIM RISET CNBC INDONESIA 


[-]

-

Awas! Ada Risiko IHSG Merosot Lagi di Sesi 2
(pap/pap)

Sentimen: negatif (50%)