Sentimen
Positif (98%)
6 Nov 2022 : 02.45
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Pangkalan Bun

Pemerintah kirim bantuan beras untuk korban banjir Kotawaringin Barat

6 Nov 2022 : 02.45 Views 11

Elshinta.com Elshinta.com Jenis Media: Nasional

Pemerintah kirim bantuan beras untuk korban banjir Kotawaringin Barat

Penjabat Bupati Kotawaringin Barat Anang Dirjo meninjau gudang beras Bulog Pangkalan Bun untuk memastikan ketersediaan beras untuk membantu korban banjir di wilayahnya. (ANTARA/M Husein Asyari)

Elshinta.com - Kementerian Sosial dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah sudah mengirimkan bantuan beras untuk warga yang terdampak banjir di Kabupaten Kotawaringin Barat.

"Kemensos sudah menyalurkan 100 ton dan dari Provinsi Kalteng 50 ton beras yang sudah disalurkan kepada korban banjir di Kobar," kata Penjabat Bupati Kotawaringin Barat Anang Dirjo di Pangkalan Bun, Jumat.

Bersama tim dari Kementerian Sosial, Bupati telah meninjau gudang beras Bulog untuk memastikan ketersediaan sekaligus mengecek kualitas beras untuk warga yang terdampak banjir.

"Bisa kita pastikan beras yang dibagikan ke masyarakat itu kondisi baik," katanya.

Meski demikian, dia meminta warga segera melapor jika mendapati beras bantuan dari pemerintah yang kualitasnya kurang baik.

"Mungkin saat dibawa untuk dibagikan ke warga terdampak, kemungkinan sebagian beras tersebut terkena hujan sehingga rusak, jadi tidak berarti kami membagikan beras tidak layak. Jika menemukan ini segera laporkan agar diganti yang baru," kata Anang.

Petugas Kementerian Sosial Syamsul Anwar sudah mengunjungi Kabupaten Kotawaringin Barat untuk meninjau penyaluran bantuan bagi korban banjir, termasuk mengecek bantuan beras bagi warga yang terdampak banjir.

"Setelah kita lakukan pengecekan di lapangan, dan pantauan ke gudang Bulog, ternyata beras yang dibagikan dalam kondisi baik-baik saja, dan masih tergolong beras yang baru," kata Syamsul.

"Pada prinsipnya kita akan selalu memberikan yang terbaik untuk masyarakat. Namun, jika ada yang kurang sesuai silakan laporkan agar segera dapat ditindaklanjuti," katanya.

Sentimen: positif (98.1%)