Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PT Pertamina, Pertamina Patra Niaga
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Sederet Fakta Oktan Revvo 89 Lebih Tinggi dari Partalite
Detik.com
Jenis Media: Ekonomi

Jakarta -
Jagat maya khususnya Twitter dihebohkan oleh data yang disebut-sebut hasil uji BBM Pertalite dan Revvo 89. Data itu diunggah Anggota Komisi VII DPR RI Fraksi PKS Mulyanto di akunnya @pakmul63 di mana dalam data itu menunjukkan Revvo 89 punya nilai oktan 90,7 yang lebih tinggi dari Pertalite dengan nilai oktan 90,4.
"Cukup menarik, RON Revvo 89 ini yang angka hasil ujinya sedikit lebih baik dari Pertalite," tulis Mulyanto dikutip Rabu (2/11/2022).
Sejumlah pihak pun buka suara mengenai data tersebut. Berikut faktanya:
-
-
1. Pertamina Tegaskan Tak Ada Perubahan Spesifikasi
Terkait hal tersebut, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting menegaskan tidak ada perubahan spesifikasi pada produk Pertalite.
"Tidak ada perubahan spesifikasi pada produk Pertalite. Dan hal ini juga sudah dibuktikan melalui pengecekan langsung oleh regulator bahwa hasilnya semua sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan," kata Irto kepadadetikcom.
Irto pun sempat bertanya balik soal jenis BBM mana yang sebenarnya tidak sesuai oktan. "Pagi, yang nggak benar yang mana?" ujarnya.
Menurutnya kalaupun ada perbedaan hasil uji oktan dari yang diklaim dengan yang diuji, Irto menyarankan untuk menghubungi perusahaan terkait.
"Kalau memang benar hasil uji oktan tersebut bahwa ada perbedaan nilai oktan antara hasil uji dengan yang diklaim, mungkin bisa dijelaskan oleh regulator atau dari badan usaha yang bersangkutan," jelas Irto.
2. BPH Migas Tak Persoalkan Selama Sesuai Spesifikasi
Sementara, Anggota Badan Pengatur Hilir Minyak Dan Gas Bumi (BPH Migas) Saleh Abdurrahman tak mempermasalahkan data tersebut. Terpenting, kata dia,Pertalitesesuai dengan spesifikasi.
"Nggak masalah kan, kalau yang Pertalite yang pentingspec-nya 90, sudah sesuai ketentuan," katanya kepadadetikcom.
Menurutnya, terpenting Pertalite dijual dengan RON 90 atau lebih. Jika di bawah itu, maka Pertalite tidak sesuai spesifikasi.
"Yang penting dia menjual produk RON 90 betulspec-nya masuk RON 90 atau di atasnya, kalau di bawah ya tidak sesuaispec," katanya.
3. Mulyanto Buka Suara
Mulyanto sebagai pengunggah data buka suara. Dia mengatakan, sampel untuk pengukuran RON diambil tanggal 24 Oktober 2022.
"Dari sisi RON kedua jenis BBM ini sesuai standar dari pemerintah," jelasnya.
Sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat, ia meminta pemerintah untuk terus mengawasi distribusi BBM agar selalu sesuai, baik dari segi jumlah, harga maupun kualitas BBM. Ditanya tujuannya menyampaikan data tersebut, Mulyanto mengatakan, hal itu sebagai bagian dari edukasi publik.
"Masyarakat meminta uji pembanding yang lebih obyektif. Ini bagian dari edukasi publik untuk makin mencerdaskan masyarakat," katanya.
(acd/dna)
Sentimen: positif (49.6%)