New York, Beritasatu.com - Bursa saham AS Wall Street menguat pada Rabu (9/10/2024) dengan S&P 500 dan Dow Jones ditutup mencapai rekor baru ditopang saham teknologi.

Indeks S&P 500 naik 0,71% ditutup pada level 5.792 mencapai level tertinggi sepanjang masa, sementara Nasdaq Composite naik 0,6% pada 18.291, dan Dow Jones yang terdiri dari 30 saham unggulan melonjak 431,63 poin (1,03%) ditutup pada level 42.512 mencapai rekor baru.

Saham teknologi menjadi pemimpin utama dalam kenaikan ini. Amazon dan Apple naik masing-masing lebih 1%, sedangkan Super Mikco Computer menguat 4%.

Bursa saham AS mempertahankan kenaikannya setelah risalah rapat Federal Reserve (The Fed) September yang memangkas suku bunga setengah poin persentase, mengungkapkan sebagian besar peserta mendukung pengurangan suku bunga.

“The Fed menjadi pendorong utama,” kata Direktur Penelitian FBB Capital Partners Mike Bailey dilansir CNBC International.

Kenaikan pada Rabu terjadi meskipun masih ada kekhawatiran perang meluas di Timur Tengah dan tertekannya bursa saham Tiongkok karena investor mengambil untung yang dipicu stimulus baru-baru ini. China Shenzhen mencatat hari terburuknya sejak 1997 dengan iShares China Large-Cap ETF (FXI) jatuh lebih 1%.

Investor menunggu pengumuman indeks harga konsumen dan produsen September yang akan dirilis pada Kamis (10/10/2024) dan Jumat (11/10/2024). Sementara laporan laba perusahaan dimulai pada Jumat dengan bank-bank besar, seperti JPMorgan Chase dan Wells Fargo.