Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Gowa
Kasus: Kemacetan, mayat
Mayat Pria Tanpa Identitas Mengapung di Sungai Jeneberang Gowa, Kenakan Sarung Kuning Regional 2 Oktober 2024
Kompas.com
Jenis Media: Regional
Mayat Pria Tanpa Identitas Mengapung di Sungai Jeneberang Gowa, Kenakan Sarung Kuning
Tim Redaksi
GOWA, KOMPAS.com
-
Mayat
pria tanda identitas ditemukan mengapung di sungai Jeneberang, Kabupaten
Gowa
, Sulawesi Selatan.
Penemuan
mayat
ini langsung memicu kemacetan lalulintas di jalur trans Sulawesi sebelum akhirnya diangkut ke rumah sakit untuk tujuan penyelidikan.
Mayat pria tanpa identitas ini pertama kali ditemukan pada pukul 13.30 WITA Rabu, (2/10/2024) oleh seorang ibu rumah tangga, Daeng Sakking (45).
Saksi awalnya mengira bahwa korban adalah boneka yang mengapung di sungai Jeneberang, tepat dibawah jembatan Kembar, Sungguminasa, Kabupaten Gowa.
Warga yang penasaran kemudian melakukan pemeriksaan dan memastikan bahwa korban adalah mayat pria yang tersangkut dieceng gondok.
"Saya kira boneka tersangkut di eceng gondok jadi saya teriak tanya orang-orang untuk diperiksa dan ternyata mayat" kata Daeng Sakking yang dikonfirmasi langsung
Kompas.com
di lokasi kejadian.
Saat ditemukan, kondisi jasad telah membengkak dan mengenakan sarung berwarna kuning serta baju kaos berwarna merah.
Aparat gabungan yang tiba di lokasi kemudian mengevakuasi jasad korban ke tepi sungai untuk dilakukan proses identifikasi awal.
"Hari ada penemuan mayat berjenis kelamin pria tanpa identitas dan telah dievakuasi ke rumah sakit untuk dilakukan otopsi" kata Kompol Darwis, Kabag Ops Polres Gowa yang dikonfirmasi langsung Kompas.com di lokasi kejadian.
Peristiwa ini juga memacetkan jalur trans Sulawesi lantaran sejumlah pengguna lalulintas memilih memarkir kendaraannya di atas jembatan Kembar yang merupakan jalur penghubungan Kota Makassar dengan sejumlah Kabupaten di wilayah selatan, Sulawesi Selatan.
Polisi mengimbau kepada warga yang kehilangan kerabat agar segera melapor ke kantor polisi.
"Jika ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarga untuk segera melapor ke kantor polisi sebab sampai saat ini kami belum mengetahui identitas korban" kata Kompol Darwis.
Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Sentimen: negatif (99.6%)