Sentimen
Negatif (88%)
3 Okt 2024 : 17.50
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Toyota

Kasus: korupsi, Tipikor

Tokoh Terkait
Siti Nurbaya

Siti Nurbaya

Kondisi Penggeladahan Kejagung di Kantor KLHK Terkait Dugaan Korupsi Kelapa Sawit

3 Okt 2024 : 17.50 Views 8

Bisnis.com Bisnis.com Jenis Media: Metropolitan

Bisnis.com, JAKARTA - Kejaksaan Agung (Kejagung) menggeledah kantor Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Jakarta Pusat terkait dengan kasus dugaan korupsi hari ini, Kamis (3/10/2024).

Berdasarkan pantauan Bisnis di lokasi pada 17.10 WIB, suasana kantor kementerian yang dipimpin oleh Siti Nurbaya itu nampak sepi. Sebab, waktu sudah menunjukkan jam pulang karyawan.

Selain itu, tidak terlihat kegiatan yang mencolok di lokasi saat penggeledahan oleh tim penyidik Jampidsus Kejagung. Bahkan, petugas keamanan hingga sejumlah karyawan mengaku tidak mengetahui informasi penggeledahan itu.

"Wah tidak tahu ya [ada penggeledahan]," kata petugas keamanan saat ditemui di lokasi, Kamis (3/10/2024).

Suasana penggeladahan Kejagung di Kantor KLHK pada Kamis (3/10/2024)/Bisnis-Anshary Madya SukmaPerbesar

Namun demikian, di lokasi terdapat dua mobil dari pihak kejaksaan, yakni Toyota Innova berplat Kejaksaan dan Toyota Rush berlambang korps Adhyaksa di badan mobilnya. Selain itu, nampak juga tiga orang tim Jampidsus tengah menunggu di mobil Innova.

Sebelumnya, kabat penggeledahan itu dibenarkan langsung oleh Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung RI, Harli Siregar.

"Setelah kami lakukan pengecekan benar penyidik pada Jampidsus sedang melakukan kegiatan penegakan hukum berupa penggeledahan di KLHK," kata Harli saat dikonfirmasi lewat pesan singkat, Kamos (3/10/2024).

Hanya saja, Harli tidak menjelaskan secara mendetail terkait pemeriksaannya itu. Namun demikian, menurutnya, penggeledahan itu terkait dengan kasus dugaan korupsi kelapa sawit 2016-2024).

"Terkait dengan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam tata kelola perkebunan kelapa sawit tahun 2016-2024. Mengenai hasilnya belum dapat kami sampaikan," pungkasnya.

Sentimen: negatif (88.6%)