Sentimen
Negatif (95%)
1 Okt 2024 : 13.08
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bandar Lampung, Tanjung Karang

Kasus: Maling

Cerita Warga Lempari Batu ke Pencuri Motor yang Todong "Driver" Ojol di Lampung Regional 1 Oktober 2024

1 Okt 2024 : 13.08 Views 2

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Regional

Cerita Warga Lempari Batu ke Pencuri Motor yang Todong "Driver" Ojol di Lampung Editor KOMPAS.com - Aksi heroik dilakukan warga di Jalan Way Sekampung, Rawa Laut, Kecamatan Tanjung Karang Timur, Bandar Lampung , Minggu (29/9/2024) sore, saat melempari pria penodong driver ojek online (ojol). Pria yang sempat diteriaki pencuri itu diduga hendak kabur dengan menodongkan pistol ke drive ojol.  "Sempat dikejar tapi dia ngeluarin senpi (senjata api)," kata Joni (32), saksi yang juga juru parkir di dekat tempat kejadian.   Melihat itu, lanjut Joni, warga pun mengurungkan niat menangkap pria itu. Lalu pria itu kabur dengan menaiki sepeda motor pengemudi ojol yang kebetulan berada di lokasi.  "Jadi dia itu jatuh, terus kita kejar, nah ada ojek (online) yang baru selesai nganterin orderan. Terus dia itu naik ojek itu," tambah Joni. Warga yang geram sempat melempari pria tersebut dengan batu dan kayu, namun upaya tersebut tidak berhasil menghentikannya.  Dari penelusuran Kompas.com, pelaku diduga komplotan pencuri motor. Dari rekaman CCTV , pria itu terekam hendak mencuri motor di Kos Juanda di Jalan H Juanda, Pahoman. Namun aksinya tepergok warga dan akhirnya rekan pelaku kabur meninggalkannya di TKP.  Rekaman CCTV saat kejadian tersebut berlangsung pun viral di media sosial.  "Iya dia mau maling motor di sini, tapi keburu ketahuan," kata Jepri saat ditemui, Selasa (1/10/2024). Sementara itu, Kapolresta Bandar Lampung Komisaris Besar (Kombes) Abdul Waras mengaku sudah mengantongi identitas dan ciri-ciri pelaku. "Identitas sudah diketahui, tetapi untuk detailnya belum bisa kita ungkap. Tim masih di lapangan melakukan pengejaran terhadap pelaku," kata dia di Mapolresta Bandar Lampung, Senin (30/9/2024) sore. Terkait latar belakang penodongan yang dilakukan pelaku juga belum bisa disimpulkan. Abdul Waras mengatakan, saat ini pihaknya fokus pada pengejaran pelaku terlebih dahulu. (Penulis: Tri Purna Jaya | Edito: Reni Susanti)     Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: negatif (95.5%)