Sumber foto: Agung Santoso/Radio Elshinta Pjs Walikota Solo Dhoni bertugas pertama jalankan agenda Pilkada dan Peparnas XVII Dalam Negeri    Sigit Kurniawan    Kamis, 26 September 2024 - 17:49 WIB

Elshinta.com - Pejabat Sementara (Pjs) Walikota Solo Dhoni Widianto tengah menjalankan agenda skala besar pada tugas pertamanya. Ia menyebut, yakni Pilkada Solo yang digelar secara serentak dengan daerah lain.

" Tugas Pjs Walikota Solo memfasilitasi pilkada ini," terangnya pada Rabu (25/09), seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Agung Santoso.

Hal ini supaya berjalan lancar dan menciptakan iklim kondusif bersama aparatur sipil negara  Pemkot Solo. Kata dia, harus netral dalam tahapan Pilkada sehingga ada sanksi bagi ASN bagi melanggar. Pihaknya, melakukan pengawasan bersama para pemangku kepentingan.

“Kami upayakan terus menerus dengan sosialisasi. Kami minta jajaran ASN Kota Solo bisa menjaga netralitas," terangnya.

Selain bekerja sama dengan Bawaslu, tapi dengan teknologi informasi karena semua bisa terungkap. Jadi, lanjut dia, supaya semua harus menjaga betul betul netralitas. Kemudian, Pjs Wali Kota Solo juga segera berkoordinasi dengan para jajarannya untuk kesuksesan Peparnas XVII 2024 di Kota Solo, awal Oktober.

"Minggu (6/10/2024) sampai Minggu (13/10/2024), " tandasnya.

Dalam hal ini, Pemprov Jateng harus mencari pendanaan salah satunya melalui CSR. Bagaimanapun pun juga penyelenggaraan tersebut harus didukung semua pihak. Ia juga mengatakan kalau agenda ini mengawali pengalamannya bertugas sebagai Pjs Wali Kota.

"Selama berkarir saya bertugas di Inspektorat Jawa Tengah. Semoga semua berjalan baik,” papar dia.

Dari pantauan, setiba di Kota Solo, Pjs Walikota Solo Dhoni mengadakan acara Umbul Dongo di Loji Gandrung, Solo.

Kegiatan itu diikuti Sekda Solo, Budi Murtono. Berikut juga Kepala organisasi perangkat daerah (OPD), camat, direktur rumah sakit umum daerah, dan direktur badan usaha milik daerah.

"Hari pertama langsung kerja, mengecek lokasi kebakaran di kawasan Tempat Pembuangan Akhir Putri Cempo," pungkasnya.

Sumber : Radio Elshinta