Jakarta, Beritasatu.com - Detoksifikasi adalah proses untuk membersihkan tubuh dari racun dan lemak yang tidak diinginkan. Program ini dilakukan dengan mengonsumsi makanan atau minuman tertentu dalam jangka waktu tertentu demi kesehatan.

Selama detoksifikasi, fokusnya adalah pada konsumsi makanan dan minuman yang kaya nutrisi. Tujuannya adalah agar tubuh dapat mengeluarkan atau melarutkan zat-zat berbahaya yang dapat memengaruhi kesehatan.

Detoksifikasi biasanya berlangsung antara satu hingga tujuh hari, tergantung pada tujuan dan kemampuan individu. Jika Anda berniat melakukan detoksifikasi dalam waktu yang lebih lama, disarankan untuk melakukannya di bawah pengawasan dokter.

Namun, apakah manfaat dari detoksifikasi bagi kesehatan tubuh? Berikut ini penjelasannya yang dikutip dari Medical News Today, Selasa (24/9/2024).

1. Menurunkan berat badan
Detoksifikasi sering dilakukan melalui program diet yang mengatur asupan makanan dan minuman. Dengan cara ini, porsi dan jumlah nutrisi yang dikonsumsi dapat dikontrol, yang berpotensi menurunkan berat badan.

Makanan dan minuman yang dipilih selama detoksifikasi biasanya sehat, sehingga membantu mengeluarkan racun dari tubuh.

2. Meningkatkan kesehatan jantung
Beberapa makanan yang dikonsumsi selama detoksifikasi, seperti buah-buahan segar yang kaya flavonoid, dapat memperkuat dinding pembuluh darah dan mengurangi pembentukan plak di arteri.

Sereal, seperti padi dan gandum juga, membantu mengurangi penyerapan lemak dan kolesterol, sementara makanan kaya omega 3 dapat meningkatkan sirkulasi darah serta mengurangi risiko strok dan serangan jantung.

3. Meningkatkan kekebalan tubuh
Detoksifikasi membantu mengeluarkan racun dari tubuh, yang dapat meningkatkan kekebalan. Hal jni didukung oleh konsumsi makanan yang kaya antioksidan dan zinc, yang berperan penting dalam mendukung sistem imun.

4. Meningkatkan energi
Dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang sehat, tubuh dapat menyerap nutrisi secara efektif. Hal ini dapat meningkatkan energi dan vitalitas secara keseluruhan.

5. Meningkatkan kesehatan mental
Asupan makanan yang sehat tidak hanya bermanfaat bagi tubuh, tetapi juga bagi pikiran. Detoksifikasi dapat membantu mengurangi kecemasan, stres, dan meningkatkan suasana hati dengan menjaga kadar serotonin dalam tubuh.

6. Menjaga dan meningkatkan fungsi otak
Makanan dan minuman yang kaya antioksidan dapat meningkatkan fungsi otak, sehingga meningkatkan daya ingat dan konsentrasi.

7. Meningkatkan kualitas tidur
Konsumsi makanan yang bergizi juga berkontribusi pada kualitas tidur yang lebih baik. Beberapa makanan dapat membantu mengatasi insomnia dan mengatur siklus tidur.

8. Meningkatkan kesehatan rambut dan kulit
Detoksifikasi dapat membantu merawat kesehatan rambut dan kulit. Asupan nutrisi yang baik dari dalam tubuh berperan penting dalam menjaga rambut tetap kuat dan berkilau, serta kulit yang cerah, lembap, dan elastis.

9. Meningkatkan kesehatan pencernaan
Dengan mengatur konsumsi makanan, detoksifikasi dapat membantu pencernaan berfungsi lebih optimal, mengatasi berbagai masalah pencernaan.

10. Meningkatkan kesehatan mulut
Detoksifikasi memastikan makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh tidak mengandung zat berbahaya, yang juga bermanfaat untuk kesehatan mulut sebagai pintu gerbang pertama menuju pencernaan yang baik.