Jakarta (ANTARA) - Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (PB SEMMI) mengingatkan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk menggunakan hak pilihnya di Pilkada serentak 2024.

"Seluruh kader harus menjadi pelopor dan mengajak rakyat menggunakan hak politiknya pada Pilkada serentak 2024," kata Ketua Umum PB SEMMI, Bintang Wahyu Saputra dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Imbauan itu berdasarkan Rapat Pleno II dan Konsolidasi Nasional yang dilaksanakan pada Sabtu (30/8) dan Minggu (31/8) di Jakarta, yang mengangkat tema "Peran Mahasiswa Terhadap Transisi Pemerintahan Dalam Mewujudkan Indonesia Emas".

Dia meyakini masih banyak masyarakat di daerah yang tidak memahami esensi dari penggunaan hak politik untuk masa depan daerah dan rakyat di daerah tersebut.

"Kami percaya yang kami lakukan adalah ibadah mulia, dimana kader SEMMI melakukan pencerahan melalui pendidikan politik secara langsung kepada rakyat," katanya.

Rakyat harus diberikan pendidikan politik yang benar dengan asas dan esensi demokrasi dan suara rakyat memiliki kedaulatan yang sebenarnya.

Terkait dukungan politik, PB SEMMI menyerahkan sepenuhnya kepada kader dan pengurus di tingkat provinsi dan mabupaten/kota.

"Teman-teman di daerah lebih tahu harus mendukung siapa, namun harus diingat dukungan tersebut tidak mengatasnamakan organisasi SEMMI karena SEMMI organisasi independen," tegas Bintang.

Rapat pleno dan konsolidasi nasional itu juga merekomendasikan 10 wilayah untuk menjadi tuan rumah Kongres IX PB SEMMI, yakni Kalimantan Selatan, Maluku, Jawa Barat, Jambi, Papua, Sulawesi Utara, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Barat, Jakartandan Sumatera Barat.

Berdasarkan data dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), sebanyak 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota akan menyelenggarakan Pilkada serentak 2024 yang digelar pada 27 November 2024.

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024