Jakarta, Beritasatu.com - Detox atau detoksifikasi tubuh merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengeluarkan racun yang ada di dalam tubuh.

Tubuh kita sebenarnya memiliki sistem detoksifikasi alami melalui organ-organ, seperti hati, ginjal, pankreas, dan kulit.

Organ-organ tersebut bekerja untuk menyaring racun dan produksi limbah di dalam tubuh. Namun, ketika organ ini sudah terlalu banyak racun, maka lama kelamaan juga akan mengalami gangguan kesehatan.

Melakukan detox tubuh sangat dianjurkan terutama untuk orang yang memiliki pola hidup tidak sehat, seperti sering mengonsumsi junk food atau makanan cepat saji.

Meskipun tubuh mampu mendetoksifikasi secara alami, tetapi pola makan dan gaya hidup yang sehat dapat membantu kerja dari organ-organ tersebut. Berikut ini delapan manfaat dari detox tubuh yang dikutip dari Cleveland Clinic, Senin (23/9/2024).

1. Membersihkan racun dalam tubuh
Detoksifikasi membantu membersihkan racun yang berasal dari polutan dan makanan yang dikonsumsi. Proses ini mendukung fungsi organ, terutama usus besar, yang berperan penting dalam mengeluarkan racun secara optimal.

2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Detoksifikasi dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan mengurangi racun, organ-organ vital, seperti ginjal dan hati dapat berfungsi lebih baik, sehingga meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit.

3. Meningkatkan pencernaan
Mengeluarkan racun dari tubuh juga dapat meningkatkan sistem pencernaan, membantu penyerapan nutrisi, dan mengurangi masalah pencernaan seperti sembelit. Mengurangi makanan padat dapat mengurangi beban usus.

4. Menurunkan berat badan
Detoksifikasi fokus pada konsumsi makanan sehat. Mengurangi gula dan makanan cepat saji dapat mendukung proses penurunan berat badan yang lebih efektif.

5. Memperbaiki kesehatan kulit
Dengan mengeluarkan racun, kondisi kulit dapat membaik, menjadikannya tampak lebih bersih dan cerah, serta mengurangi masalah kulit seperti jerawat.

6. Menurunkan risiko penyakit kronis
Racun dalam tubuh dapat menjadi faktor penyebab penyakit kronis, seperti kanker, serangan jantung, dan strok. Gaya hidup sehat dan pola makan yang baik dapat membantu mengurangi risiko tersebut.

7. Meningkatkan kesehatan mental
Racun dalam tubuh bisa memengaruhi kesehatan mental. Mengurangi konsumsi gula dan makanan cepat saji dapat meningkatkan energi dan kualitas berpikir. Detoksifikasi juga dapat meningkatkan fokus, konsentrasi, dan suasana hati.

8. Membantu memperpanjang usia
Pola hidup sehat berhubungan dengan harapan hidup yang lebih lama. Penelitian menunjukkan orang yang menjaga kesehatan, tidak merokok, dan membatasi konsumsi alkohol bisa hidup 14 tahun lebih lama.