New York, Beritasatu.com - Bursa saham AS Wall Street bervariasi dengan Dow Jones mencapai rekor baru pada Jumat (20/9/2024) menutup kenaikan besar minggu ini setelah pelonggaran kebijakan suku bunga Federal Reserve (The Fed) dalam 4 tahun.

Dow Jones yang terdiri dari 30 saham unggulan naik 38,17 poin (0,09%) ke level penutupan tertinggi baru di 42.063, S&P 500 turun 0,19% berakhir pada 5.702, dan Nasdaq Composite turun 0,36% ditutup ke 17.948. Pada Kamis (19/9/2024), Dow Jones mencapai rekor di atas 42.000 dan S&P 500 naik di atas 5.700 untuk pertama kalinya.

Tiga indeks utama membukukan kenaikan mingguan. S&P 500 naik 1,36% membukukan minggu positif kelimanya selama 6 minggu terakhir. Indeks ini naik lebih 19% sepanjang 2024. Dow Jones mengakhiri minggu ini dengan kenaikan 1,62%, sementara Nasdaq yang dipenuhi saham teknologi naik 1,49%.

Pada Rabu (18/9/2024), Federal Reserve menurunkan suku bunga sebesar setengah poin atau 50 basis pon, pemangkasan pertama sejak 2020. Bursa saham naik pada Kamis karena investor memborong saham teknologi, seperti Nvidia dan saham-saham yang mendapatkan keuntungan suku bunga rendah, seperti Home Depot.

“Investor memandang pemotongan suku bunga yang agresif sebagai katalis positif,” kata Kepala Penelitian Investasi Nationwide, Mark Hackett dilansir CNBC International.

Sementara FedEx mendapat sentimen negatif pada Jumat setelah raksasa pengiriman itu memangkas prospek pendapatannya. Saham turun lebih 15%. Adapun pesaingnya UPS turun 2,7%.