Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Surabaya
Tokoh Terkait

Agus Hebi Djuniantoro
Call Center 112 Surabaya Bakal Diadaptasi di IKN Surabaya 13 September 2024
Kompas.com
Jenis Media: Regional
Call Center 112 Surabaya Bakal Diadaptasi di IKN Tim Redaksi KOMPAS.com - Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam) mempelajari Call Center 112 Surabaya untuk diterapkan di Ibu Kota Nusantara (IKN). Kepala BPBD Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro mengatakan, pihaknya telah menerima kunjungan Kemenko Polhukam. Hal tersebut untuk mempelajari penerapan Call Center 112. “Jadi nanti di IKN akan dibentuk seperti 911 juga untuk kedaruratan, dan mereka sangat salut dengan Surabaya," kata Hebi ketika dikonfirmasi, Jumat (13/9/2024). "Karena mereka (Kemenko Polhukam) baru melihat, ternyata hanya Surabaya yang terintegrasi dan sudah ada kolaborasi antar-OPD (organisasi perangkat daerah),” tambahnya. Hebi menyebut, kelebihan Call Center 112 Surabaya yakni di kecepatan respon kurang dari tujuh menit. Selain itu, ada 2.000 kamera CCTV yang bisa digunakan untuk mencari pelaku kriminal. “Nah, ini baru ada di Indonesia, yaitu di Surabaya. Mereka akan menerapkan itu di IKN nantinya,” ucapnya. Lebih lanjut, kata Hebi, bentuk mitigasi yang digunakan di Surabaya juga akan diterapkan di IKN. Hal tersebut untuk menjaga keselamatan di lingkungan istana presiden dan pemerintahan. Salah satunya, lanjut dia, membuat mitigasi dengan menerapkan jalur evaluasi kota. Tujuannya, memberikan petunjuk arah kepada warga sekitar ketika terjadi bencana alam di IKN. “Semisal nanti ada gempa, itu ada tuntunan ke mana warga harus menuju. Kalau nanti sampai belok ke kanan, kemudian di kanan mendekati bencana itu sudah ada warning (peringatanya),” ungkapnya. Saat ini, Pemkot Surabaya bakal meningkatkan sarana dan prasarana Call Center 112 yakni jaringan koneksi, komputer, alat deteksi benda di udara hingga early warning system (EWS) untuk gempa bumi. “Karena peralatan ini kan sudah dari tahun 2016 ya. Jadi harus diperbarui komputernya, sistem komunikasinya, kemudian juga akses masuk ke CC 112," ujarnya. "Kemarin juga sudah komunikasi dengan penyedia 112 supaya ada Whatsapp bisnis khusus untuk layanan 112. Jadi ketika nantinya tidak bisa terkoneksi, bisa melalui WA ini,” tutupnya. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Sentimen: positif (88.9%)