Lenyapnya Impian Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman... Editor KOMPAS.com - NKS (18) mempunyai impian untuk berkuliah. Karena tak ingin membebani orangtuanya, perempuan di Kabupaten Padang Pariaman , Sumatera Barat, itu memilih berjualan gorengan. Hasil berjualan gorengan disisihkan untuk mewujudkan mimpinya. Ia telah menggeluti usaha tersebut sejak duduk di sekolah menengah pertama. Setiap sore, sekitar pukul 16.00 hingga 18.00 WIB, NKS menjajakan gorengan di daerah Kayu Tanam, Padang Pariaman. Namun, pada Jumat (6/9/2024), NKS tak kunjung pulang meski sudah pukul 20.00 WIB. Keluarga bersama warga pun melakukan pencarian hingga Sabtu (7/9/2024) dini hari, tetapi tak membuahkan hasil. Sejak Sabtu pagi, pencarian melibatkan tim gabungan.
Lalu, pada Minggu (8/9/2024), kabar duka diterima keluarga NKS. Gadis tersebut ditemukan terkubur tanpa busana dalam kondisi tak bernyawa. Ayah korban, Arsil, mengenang, putrinya adalah sosok yang gigih. Ia mengatakan, dirinya sempat meminta agar NKS tak lagi berjualan. Sebagai ayah, Arsil berjanji akan berusaha keras mencari uang untuk menguliahkan putrinya tersebut. Namun, NKS tak ingin menyusahkan ayahnya. Ia pun memilih tetap berjualan gorengan. "Ia bersikukuh untuk tetap berjualan dengan alasan membantu orangtua. Terpaksa saya turuti saja,” ujarnya, Senin (9/9/2024), dikutip dari Tribun Padang. Bermodal payung dan nampan, NKS berjualan gorengan secara berkeliling dengan berjalan kaki. “Setiap pulang sekolah, ia mengganti baju, lalu istirahat sebentar. Setelah itu mulai menyiapkan dagangan untuk dijajakan sekeliling rumah,” ucapnya. Akan tetapi, ketegaran NKS untuk mewujudkan impiannya harus berakhir seiring nyawanya yang melayang. Mimpinya pun terkubur bersama jasadnya. Padahal, di pertemuan terakhirnya dengan NKS, teman korban, Arsy, menuturkan bahwa NKS sangat bersemangat ketika menceritakan keinginannya berkuliah. "Ia sudah memiliki tujuan perguruan tinggi sendiri. Tapi sebelum tujuannya tercapai, sudah tiada,” ungkapnya. Kasus kematian gadis penjual gorengan di Padang Pariaman ini sedang diselidiki polisi. Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Padang Pariaman AKBP Faisol Amir mengungkapkan, ada dugaan bahwa korban dibunuh. Namun, Faisol tak menjelaskannya secara detail. "Sedang kita selidiki ya. Nanti diberikan informasi lengkapnya," tuturnya, Minggu. Sumber: Kompas.com (Penulis: Perdana Putra | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief) Sebagian artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Cita Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman untuk Kuliah Lenyap Terkubur Bersama Jasadnya; dan Sosok Gadis Penjual Gorengan yang Meninggal Terkubur di Padang Pariaman, Jalani Hidup dengan Mimpi Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.