Sentimen
Positif (100%)
23 Agu 2024 : 22.58
Informasi Tambahan

Institusi: UNPAD

Kab/Kota: bandung

Unpad Ungkap Temuan Hidrogen dari Pasir Silika, Bisa Kurangi Impor BBM Bandung 23 Agustus 2024

23 Agu 2024 : 22.58 Views 1

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Regional

Unpad Ungkap Temuan Hidrogen dari Pasir Silika, Bisa Kurangi Impor BBM Editor BANDUNG, KOMPAS.com - Universitas Padjadjaran ( Unpad ) bersama PT NGLTech Services Indonesia mengungkap temuan produksi hidrogen dari pasir silika yang tersebar banyak di seluruh Indonesia. "Ke depannya, temuan ini berpotensi menjadi solusi utama dalam ketahanan energi nasional," ujar Ketua Tim Riset Unpad, Prof. Yeni Wahyuni dalam rilisnya, Jumat (23/8/2024). Selain lebih murah, hidrogen dari pasir silika ramah lingkungan seperti bisa menggantikan batu bara dan mengurangi impor BBM. Direktur Utama PT NGLTech Services Indonesia Rudiyana Supriadi mengatakan, penemuan ini menegaskan posisi Indonesia sebagai pemain penting di sektor energi hijau global, dengan memanfaatkan sumber daya alam yang melimpah dan berkelanjutan. Metode ini memungkinkan daur ulang pasir silika secara terus-menerus, tanpa mengurangi kualitas produksi hidrogen. Teknologi ini dipandang lebih inovatif dan efisien dibanding dengan pendekatan serupa yang digunakan perusahaan-perusahaan global. “Hidrogen yang dihasilkan dapat digunakan sebagai bahan bakar pada genset yang telah dimodifikasi untuk berbahan bakar langsung hidrogen. Proses ini menggambarkan potensi besar green hydrogen sebagai sumber energi bersih yang dapat menggantikan bahan bakar fosil, sekaligus mengurangi dampak lingkungan,” ujar Rudiyana. Inovasi ini berpotensi besar untuk diterapkan secara luas dan mendukung target nasional dalam mengurangi emisi karbon. Dr Milton Pakpahan, Ketua Masyarakat Ekonomi Biomassa Indonesia (MEBI) mengatakan, temuan dan inovasi baru berupa sumber energi terbarukan ini dapat berkontribusi besar terhadap akselerasi dan peningkatan jumlah proporsi komponen EBT dalam komposisi energi primer Indonesia. Di mana Indonesia memiliki sumber dan potensi pasir silika, yang sangat besar dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Bahkan, sambung Milton, ini dapat mengurangi angka impor BBM, berkontribusi pada penurunan emisi karbon, penciptaan ekonomi sirkuler, penciptaan lapangan kerja baru, ikut memelihara lingkungan meningkatkan kesejahteraan rakyat terutama di daerah perdesaan yang kaya akan sumber pasir silika. Sementara itu Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kabupaten Bandung, Agus Ruslan mengatakan, energi hidrogen pasir silika ini murah dan dinantikan industri tekstil di Kabupaten Bandung, yang kini masih banyak menggunakan batubara sebagai sumber energi. “Kami berharap penemuan ini dapat menjadi solusi bagi kebutuhan energi hijau di industri tekstil di Kabupaten Bandung, sehingga dapat meningkatkan daya saing dan keberlanjutan industri di wilayah ini,” beber Agus. Pemerhati industri, Ilham Habibie berharap, temuan ini segera diindustrialisasikan. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: positif (100%)