Sentimen
Netral (97%)
13 Agu 2024 : 18.18
Informasi Tambahan

BUMN: Garuda Indonesia

Tokoh Terkait
joko widodo

joko widodo

8 Jokowi Sebut Ada Kabupaten Punya Anggaran Besar, Dipakai Hibah Padahal Bisa Buat Bangun 10 RS Nasional

13 Agu 2024 : 18.18 Views 1

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Metropolitan

Jokowi Sebut Ada Kabupaten Punya Anggaran Besar, Dipakai Hibah Padahal Bisa Buat Bangun 10 RS Tim Redaksi JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengungkapkan ada wilayah yang memiliki anggaran besar tapi programnya tidak jelas. Anggaran tersebut banyak dipakai untuk hibah, padahal sebetulnya dengan anggaran itu daerah tersebut bisa dibangun untuk sarana kesehatan dan pendidikan, yakni 10 rumah sakit dan universitas. Hal itu ia sampaikan saat memberi pengarahan kepada 36 pj gubernur di ruang rapat Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara ( IKN ), Kalimantan Timur pada Selasa (13/8/2024). "Saya lihat misalnya ada kabupaten yang anggaran sangat besar sekali, tapi arah programnya tidak jelas," kata Jokowi saat memberikan pengarahan, dikutip dari siaran live Kompas TV, Selasa. "Banyak dipakai untuk hibah-hibah, ini tentu saja arahnya ke politik. Padahal kalau itu bisa diarahkan, bisa menjadi rumah sakit 10 saja bisa, atau universitas bisa. Hal-hal berkaitan pendidikan dan kesehatan," imbuhnya. Oleh karena itu, ia meminta gubernur-gubernur untuk mengarahkan pemerintah daerah di bawahnya. Dengan begitu, tujuan pembangunan sejalan dengan pemerintah pusat, utamanya yang berkaitan dan berdampak langsung pada masyarakat. "Dan juga agar didorong kerja sama antar daerah betul-betul bisa terjadi, sehingga satu masalah misalnya urusan sampah bisa diangkat oleh 1, 2, 3 daerah sehingga bisa lebih meringankan," ucap dia. Kepala Negara bilang, gubernur adalah ujung tombak penyambung antara pemerintah pusat dan daerah. Sebagai wakil pemerintah pusat di daerah, gubernur harus paham skala-skala prioritas dan arah kebijakan pemerintah pusat sehingga bisa memonitor bupati dan walikota sejalan dengan pemerintah pusat. Utamanya kata dia, yang berkaitan dengan prioritas pembangunan strategis. "Jangan sampai pemerintah pusat ke utara, daerah ke selatan. Karena apapun prioritas dan arah pemerintah pusat betul-betul harus sejalan, harus inline dengan pemerintah pusat agar program yang ada betul-betul dukungan dari daerah itu nyata dan ada," jelas Jokowi. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: netral (97.7%)