Sentimen
Negatif (100%)
11 Agu 2024 : 17.19
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Honda

Kab/Kota: Gunung, Tangki, Kartini

Kasus: kebakaran, kecelakaan

Tokoh Terkait

Mobil Damkar Makassar Tabrakan dengan Sepeda Motor, 2 Orang Terluka Makassar 11 Agustus 2024

11 Agu 2024 : 17.19 Views 25

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Regional

Mobil Damkar Makassar Tabrakan dengan Sepeda Motor, 2 Orang Terluka Tim Redaksi MAKASSAR, KOMPAS.com - Mobil Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Makassar , Sulawesi Selatan (Sulsel), kecelakaan pada Sabtu (10/8/2024) pukul 23.15 Wita. Mobil Damkar yang dikemudikan Ibrahim Idrus bertabrakan dengan pengendara sepeda motor Honda Scoopy nomor polisi DD 4223 LJ di perempatan Jalan Jendral Sudirman-Jalan Kartini, Makassar. Akibatnya, dua mahasiswa yang merupakan pengendara sepeda motor, M Aril Kadir (19) dan Muh Rifqy Presidya (20), terluka. Kasatlantas Polrestabes Makassar, Kompol Mamat Rahmat mengatakan, kedua korban mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya. Saat ini, korban dirawat di Rumah Sakit (RS) Pelamonia Makassar. "Aril mengalami paha kanan patah terbuka, lutut kanan robek, dan Rifqy kepala bagian belakang dekat telinga sebelah kanan robek, lutut kanan lecet, paha kanan lecet," kata Mamat kepada Kompas.com, Minggu (11/8/2024). Adapun kronologinya, lanjut Mamat, bermula saat mobil damkar Makassar bernomor polisi DD 9103 A yang dikemudikan Ibrahim Idrus bergerak dari arah utara ke selatan pada Jalan Jenderal Sudirman, Kota Makassar. "Sementara sepeda motor yang dikemudikan korban bergerak dari arah timur ke barat pada jalan Gunung Bawakaraeng menuju ke jalan RA Kartini Kota Makassar," tandasnya. Penjelasan Damkar MakassarSementara, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Makassar mengaku insiden itu terjadi karena pengendara sepeda motor mengabaikan prioritas Damkar saat bertugas. Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Operasi Pemadam Kebakaran Makassar, Cakrawala, dalam keterangan tertulisnya yang diterima Kompas.com, Minggu (10/8/2024). "Sejak hari Sabtu, terjadi tiga insiden kebakaran di wilayah Kota Makassar. Mobil yang dikemudikan oleh Ibrahim Idrus bersama Zulkifli sebagai pendamping tengah bertugas memadamkan kebakaran di wilayah pergudangan KIMA," ucapnya. Cakra menuturkan, saat itu kebakaran belum sepenuhnya padam, sehingga armada harus kembali ke Jalan Ratulangi untuk mengisi ulang tangki air. "Namun di tengah perjalanan armada mengalami kecelakaan lalu lintas (lakalantas) dengan pengendara roda dua," ujarnya. Berdasarkan kesaksian dari pengemudi ojek online yang berada di lokasi kejadian, sirine armada Damkar sudah terdengar sejak jarak jauh. "Saat itu, lampu lalu lintas masih berwarna kuning menuju merah. Saksi di lokasi menyatakan bahwa mereka mendengar sirine dan menepi ke kiri untuk memberikan akses jalan kepada armada Damkar," jelasnya. Hal itu sesuai prioritas yang diberikan oleh peraturan lalu lintas yaitu armada Damkarmat memiliki prioritas utama di jalan raya saat bertugas sesuai dengan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ). Namun, ada pengendara roda dua yang tampaknya tidak menyadari keberadaan sirine tersebut dan tetap melintas. "Korban dari arah Jalan Gunung Bawakaraeng mau melintas ke arah Jalan RA Kartini. Kemungkinan ia mengejar traffic light yang masih berwarna kuning menuju merah. Tanpa dia sadari sirine kami meraung dari dekat," tuturnya. Sehingga,  terjadi kecelakaan lalu lintas antara armada Damkarmat dengan pengemudi motor yang tampak berboncengan. Cakrawala pun menyesalkan kejadian itu. Cakrawala menegaskan, saat itu armada Damkar telah menjalankan SOP ketat, termasuk menyalakan sirine sebelum memasuki perempatan atau area dengan potensi lalu lintas padat. "Pengemudi motor yang menabrak. Posisi armada Damkarmat yang kena tabrak itu di bagian ban belakang sebelah kiri," jelasnya. Saat ini, data dari kedua petugas Damkarmat dan saksi dari ojek online sudah diambil pihak kepolisian untuk kepentingan lebih lanjut. Sementara korban pengendara roda dua sedang mendapatkan penanganan tindak lanjut di Rumah Sakit Pelamonia. Pihak Damkarmat Kota Makassar berharap kejadian ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan memberikan prioritas kepada kendaraan yang sedang bertugas darurat, demi keselamatan bersama. "Kami berharap semua pengguna jalan memahami dan mematuhi aturan ini untuk memastikan keselamatan bersama, terutama dalam situasi darurat," tandasnya. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: negatif (100%)