Sentimen
Industri Pengolahan Jadi Penyokong Ekonomi Terbesar dari Sisi Lapangan Usaha
Beritasatu.com
Jenis Media: Ekonomi
Jakarta, Beritasatu.com - Industri pengolahan menjadi penopang terbesar bagi pertumbuhan ekonomi kuartal II 2024 dari sisi lapangan usaha. Sektor ini tumbuh 3,95% dan memberikan kontribusi 18,52% terhadap pertumbuhan ekonomi kuartal II 2024. Industri pengolahan tumbuh didorong oleh permintaan domestik dan luar negeri.
“Perkembangan pertumbuhan lapangan usaha dengan sumber pertumbuhan terbesar, yaitu industri pengolahan,” ucap Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh Edy Mahmud dalam konferensi pers secara hibrida di kantor BPS, Senin (5/8/2024).
Jika dilihat lebih rinci, industri makanan dan minuman tumbuh 5,53% didukung oleh peningkatan permintaan domestik untuk produk makanan dan minuman, seiring adanya momen Idulfitri dan Iduladha, serta panen raya padi yang mendorong sisi persediaan.
Industri logam dasar tumbuh 18,07% karena didorong oleh peningkatan permintaan luar negeri, seperti produk besi dan baja serta konsumsi baja nasional. Sedangkan industri kimia, farmasi, dan obat tradisional tumbuh 8,01% sejalan dengan peningkatan permintaan domestik dan luar negeri.
Selanjutnya lapangan usaha konstruksi tumbuh 7,29% dan memberikan kontribusi 9,63% ke pertumbuhan ekonomi kuartal II 2024. Konstruksi tumbuh seiring dengan pembangunan proyek infrastruktur oleh pemerintah dan swasta.
“Pertumbuhan ini sejalan dengan realisasi belanja modal pemerintah untuk konstruksi, berupa berlanjutnya aktivitas konstruksi oleh pemerintah, seperti pembangunan IKN dan Tol Trans Sumatra,” kata Edy.
Lapangan usaha tercatat tumbuh 4,86% dan memberikan kontribusi 12,99% ke pertumbuhan ekonomi kuartal II 2024 Perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor tumbuh seiring peningkatan produksi domestik dan impor.
“Pertumbuhan ini didorong oleh permintaan akhir domestik yang dipengaruhi hari besar keagamaan seiring peningkatan pasokan (supply) barang domestik dan impor,” terang dia.
Lapangan usaha informasi dan komunikasi tumbuh 7,66% dan memberikan kontribusi 4,33% ke pertumbuhan ekonomi kuartal II 2024. Informasi dan komunikasi tumbuh sejalan dengan adanya peningkatan aktivitas telekomunikasi.
“Pertumbuhan ini didukung oleh penambahan jumlah pengguna operator telekomunikasi dan meningkatnya volume traffic data internet,” tutur Edy.
Secara keseluruhan, pertumbuhan ekonomi kuartal II 2024 mencapai 5,05%. Perekonomian Indonesia berdasarkan besaran produk domestik bruto (PDB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp 5.536,5 triliun dan atas dasar harga konstan mencapai Rp 3.231 triliun pada kuartal II 2024. Jika dibandingkan dengan kuartal sebelumnya secara quartal to quartal (qtq), terjadi pertumbuhan 3,79%.
Sentimen: positif (99.6%)