Sentimen
Harga Emas Naik karena Harapan Penurunan Suku Bunga Menjelang Pertemuan The Fed
Beritasatu.com
Jenis Media: Ekonomi
Chicago, Beritasatu.com - Harga emas naik sekitar 1% pada Selasa (30/7/2024) karena investor tetap optimistis bahwa Federal Reserve (The Fed) akan menurunkan suku bunga pada September dalam pertemuan kebijakan minggu ini.
Harga emas di pasar spot naik 0,8% menjadi US$ 2.403 per ons dan harga emas berjangka AS ditutup 1% lebih tinggi pada US$ 2.451.
“Eropa menunjukkan beberapa keretakan perekonomian dan mereka bersiap memangkas suku bunga pada September. Sedangkan AS diperkirakan juga akan memangkas suku bunga, hal itu mendukung pasar emas,” kata Kepala Strategi Pasar di Blue Line Futures, Phillip Streible dilansir CNBC International.
Pada akhir pertemuan 2 hari, Rabu (31/7/2024), The Fed diperkirakan akan mempertahankan suku bunga, tetapi mengisyaratkan potensi pelonggaran kebijakan pada September.
Suku bunga lebih rendah mengurangi biaya peluang untuk memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.
Investor juga menunggu data ketenagakerjaan AS yang dijadwalkan dirilis minggu ini, termasuk laporan penggajian nonpertanian pada Jumat (2/8/2024). Lowongan kerja di AS turun pada Juni menunjukkan ketahanan tenaga kerja berkelanjutan yang menopang perekonomian.
Sedangkan harga perak naik 1,6% menjadi US$ 28,31 per ons, platinum naik 1,7% menjadi US$ 965, dan paladium turun 1,4% menjadi US$ 890.
Sentimen: positif (96.6%)