Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Bekasi, Cawang, Jabodetabek
Kasus: kecelakaan
Keluarga Tunarungu Korban Tabrak Lari di Bekasi Kecewa CCTV Rusak Megapolitan 30 Juli 2024
Kompas.com
Jenis Media: Metropolitan
Keluarga Tunarungu Korban Tabrak Lari di Bekasi Kecewa CCTV Rusak
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com -
Keluarga penyandang tunarungu, Alvin Samuel Aryo Wibowo Girsang (33), yang menjadi korban tabrak lari pada Senin (22/7/2024), merasa kecewa karena CCTV di Jalan Pahlawan, Aren Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi, rusak.
“Makanya, pas dengar kabar CCTV rusak, rada-rada kecewa,” kata adik Alvin, Yoseph Adhira Tri Nugroho Girsang (26), saat ditemui Kompas.com di Cawang, Jakarta Timur, Senin (29/7/2024).
Padahal, CCTV pada ruas jalan tersebut diyakini sebagai alat bukti kunci untuk memperlihatkan peristiwa kecelakaan sepeda motor Alvin dengan bus yang diduga milik aparat.
“Apalagi itu persimpangan yang benar-benar penting banget menurut saya. Lalu lintas setiap hari sangat padat di situ. Kalau CCTV-nya rusak mah, sayang banget,” ujar Yoseph.
Menurutnya, seharusnya pihak berwenang memperbaiki CCTV tersebut.
“Harusnya dibenarkan CCTV-nya, jangan didiamkan begitu saja. Jadi, kalau ada apa-apa lagi, kita sebagai rakyat jadi gampang cek CCTV-nya buat cari tahu pelakunya. Kalau rusak, bingung juga,” pungkas Yoseph.
Dalam proses membuat laporan di Detasemen Polisi Militer Jaya 2/1, Yoseph mengaku sempat diperlihatkan petugas tiga rekaman CCTV di dekat TKP tabrak lari.
Kendati demikian, tidak ada satu pun CCTV yang memperlihatkan peristiwa kecelakaan lalu lintas antara sepeda motor Alvin dengan bus yang diduga milik Kemhan.
“(Di dalam CCTV) kalau bus kelihatan, tapi tulisannya samar-samar. Pelat juga enggak kelihatan. Itu juga CCTV toko, bukan CCTV jalan,” ujar Yoseph.
Dinas Perhubungan Kota Bekasi membenarkan bahwa CCTV di Jalan Pahlawan mengalami kerusakan.
Kepala Bidang Lalu Lintas (Lalin) Dishub Kota Bekasi, Teguh Indrianto mengatakan, CCTV tersebut tengah dalam perbaikan karena kabelnya putus usai Lebaran 2024.
"Ternyata ada perbaikan akibat dari terputusnya jaringan kabel fiber. Salah paham sebenarnya, petugas main potong saja tanpa konfirmasi, akhirnya terkena kabel optik," ujar Teguh kepada Kompas.com, Senin (29/7/2024).
Oleh karena CCTV milik Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) itu rusak, Denpom Jaya 2/1 tidak dapat menggunakan untuk menelusuri identitas kendaraan yang menabrak Alvin.
"(Bus) keluar ke Jalan Pahlawan. Kejadian pagi waktu aktivitas waktu mau kerja, artinya dia keluar ke Jalan Juanda menyebrang rel, disitu ada CCTV sebenarnya. CCTV dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) tetapi dalam perbaikan," kata Teguh.
Diberitakan sebelumnya, seorang penyandang tunarungu bernama Alvin Samuel Aryo Wibowo Girsang (33) menjadi korban tabrak lari di Jalan Pahlawan, Aren Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Senin (22/7/2024) sekitar pukul 05.20 WIB.
Setelah ditabrak oleh bus hitam dengan lampu biru di belakangnya seperti rotator yang melaju dari Perumnas 3, Alvin mengejarnya karena sang sopir tidak langsung menepi.
Saat bus menepi di depan Penitipan Rizky Motor Jalan HM. Joyo Martono, Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi, sang sopir malah mengepalkan tangan dan mengancam memukul korban.
Padahal, Alvin sudah berupaya menjelaskan dirinya merupakan penyandang disabilitas yang meminta pertanggungjawaban sang sopir.
Pelaku malah menyuruh Alvin pergi dan korban kembali ke rumah dengan luka pada kaki kirinya.
Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Sentimen: negatif (100%)