Sentimen
Negatif (99%)
5 Jun 2024 : 22.02
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

KPU DKI buka penerimaan 29.315 petugas Pantarlih untuk Pilgub 2024

5 Jun 2024 : 22.02 Views 2

Antaranews.com Antaranews.com Jenis Media: Metropolitan

Jakarta (ANTARA) - KPU DKI Jakarta membuka rekrutmen Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) sebanyak 29.315 orang dan penerimaan tenaga tersebut dibuka pada 13-19 Juni 2024. 

"Mereka nantinya bertugas pemutakhiran data pemilih dengan pencocokan dan penelitian data dari rumah ke rumah," kata Ketua Divisi Data dan Informasi KPU DKI Jakarta Fahmi Zikrillah di Jakarta, Rabu.

Menurut dia, KPU DKI Jakarta membuka rekrutmen petugas Pantarlih sebanyak 29.315 orang untuk melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih yang tersebar di wilayah DKI Jakarta.

Ia menjelaskan bahwa kebutuhan petugas Pantarlih tersebut setelah pihaknya menetapkan tempat pemungutan suara (TPS) untuk Pilgub 2024 sebanyak 14.775.

"Tugas mereka ini memastikan semua warga DKI Jakarta yang sudah memenuhi syarat sebagai pemilih didata dalam daftar pemilih," tuturnya.

Baca juga: Kapolres kunjungi Mako Puspomal untuk perkuat sinergi jelang pilkada

Fahmi menjelaskan bahwa tahapan pemutakhiran data pemilih dengan mencoklit pemilih secara langsung merupakan tahapan yang sangat krusial.

"Sebab baik-buruknya kualitas data pemilih pada pilkada mendatang sangat bergantung dari proses coklit yang dilakukan secara langsung dari rumah ke rumah," katanya.

Karena itu, Fahmi berharap mereka yang nanti terpilih sebagai Pantarlih bisa bekerja dengan optimal sehingga dapat menghasilkan data pemilih yang mutakhir, komprehensif dan akurat.

"Pantarlih akan dilantik pada tanggal 24 Juni mendatang, dengan masa kerja 1 bulan, hingga 24 Juli tahun 2024," katanya.

Baca juga: Bawaslu Jaksel ajak masyarakat turut jadi pengawas dalam Pilkada DKI

Sebelumnya, KPU Provinsi DKI Jakarta sedang menyusun daftar pemilih berdasarkan data hasil sinkronisasi Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) dengan DPT pemilu terakhir, yaitu sebanyak 8.315.669.

Angka tersebut, kata Fahmi, bertambah sebanyak 62.772 pemilih dibandingkan dengan DPT pemilu 2024, yaitu 8.252.897 pemilih.

Ia menjelaskan bahwa penyusunan daftar pemilih tersebut dilakukan dengan pemetaan TPS, yaitu membagi pemilih untuk setiap TPS paling banyak 600 orang.

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024

Sentimen: negatif (99.9%)