Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Pilkada Serentak
Kab/Kota: Senayan
Tokoh Terkait
Tembakan Water Cannon Halau Mahasiswa Merangsek Masuk ke Gedung DPR
Kompas.com
Jenis Media: Nasional
/data/photo/2024/08/22/66c7190609033.jpg)
JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi demonstrasi dari mahasiswa terkait penolakan revisi Undang-undang Pilkada di depan gerbang Pancasila, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, memanas pada Kamis (22/8/2024) sore, pukul 17.29 WIB.
Pantauan Kompas.com, tembakan water cannon dari aparat kepolisian menghalau mahasiswa yang sudah menjebol pagar untuk masuk lebih jauh ke gedung DPR.
Terlihat mahasiswa pun tak gentar dengan tembakan water cannon tersebut. Mereka bahkan terus melakukan pelemparan barang-barang ke arah polisi.
Sekitar 5-6 kali tembakan dilancarkan ke arah mahasiswa.
Baca juga: Demo di DPR Memanas, Mahasiswa: Jangan Tembaki Kami
Water cannon itu tak hanya diarahkan ke mahasiswa, namun juga ke arah atas gerbang Pancasila hingga menimbulkan lubang.
Mahasiswa pun masih meneriakkan lagu-lagu perjuangan dan yel-yel kritik pemerintah.
Namun tak jarang juga mereka menyanyikan lagu-lagu nasional seperti Bagimu Negeri dan Indonesia Pusaka setelah tembakan water cannon itu dilancarkan polisi.
Sebagai informasi, aksi demonstrasi massa dari berbagai elemen masyarakat terjadi sejak Kamis pagi.
Mereka dengan narasi #KawalPutusanMK. Ada pula yang memegang spanduk bertuliskan "Stop Dinasti Politik Jokowi".
Mereka bereaksi karena DPR telah menganulir putusan MK soal ambang batas pencalonan Pilkada dan syarat usia calon kepala daerah.
Baca juga: DPR: Pendaftaran Pilkada Pakai Putusan MK
Langkah DPR itu dianggap untuk memuluskan langkah putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep, maju di Pilkada Jawa Tengah.
Selain itu, taktik DPR itu diduga untuk memuluskan langkah Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus mengusung Ridwan Kamil-Suswono di Jakarta tanpa pesaing.
KIM Plus pun cukup bertarung dengan calon independen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Sentimen: negatif (79%)