Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Palu
Kasus: penembakan
Tokoh Terkait

TB Hasanuddin
Komisi I DPR Minta TNI AU Usut Tuntas Kasus Oknum Prajurit Tembak Pemulung di Palu
iNews.id
Jenis Media: Nasional

JAKARTA, iNews.id - Komisi I DPR meminta TNI AU mengusut tuntas kasus oknum prajurit menembak pemulung di Palu, Sulawesi Tengah. Pelaku harus dibawa ke pengadilan militer.
“Untuk kasus di Palu, hukum wajib ditegakkan. Pangkoops AU harus berani mengusut sampai membawa pelaku yang bersangkutan ke pengadilan militer,” kata Anggota Komisi I DPR, TB Hasanuddin, Senin (15/7/2024).
Baca Juga
Identitas Diketahui, Pemasok Senpi Anggota DPRD Lampung Tengah Tembak Warga Diburu Polisi
Adapun kasus penembakan ini terjadi di kompleks rumah dinas TNI AU di Jalan Dewi Sartika, Kecamatan Palu Selatan, Kamis (11/7). Pemulung bernama Jenri ditembak dengan menggunakan senapan angin oleh oknum personel TNI AU saat kepergok masuk dengan melompat pagar ke kawasan rumah dinas tersebut.
Saat ini, oknum TNI AU yang menembak pemulung itu sudah ditahan dan tengah diproses di Lanud Hasanuddin. Sementara pemulung yang ditembak telah ditangani secara medis di rumah sakit dan kondisinya mulai membaik.
Baca Juga
Terungkap, Pelaku Tembak Trump dari Jarak Ratusan Meter Sebelum Didor Sniper Dinas Rahasia
TB Hasanuddin menilai peristiwa penembakan ini merupakan pelanggaran hukum yang cukup serius dan tidak dapat dibenarkan dengan alasan apapun.
“Apalagi korban tidak melakukan tindakan yang membahayakan atau mengancam,” ucap Legislator dari Dapil Jawa Barat IX itu.
Baca Juga
KKB OPM Tembak Pesawat Smart Air dan Pos Logistik di Sinak, Sempat Pecah Kontak Senjata
Komisi I DPR meyakini TNI AU akan melakukan investigasi menyeluruh dan transparan terhadap peristiwa ini.
“Pelaku penembakan harus ditindak tegas. Tindakan tegas diperlukan untuk menegakkan keadilan dan mencegah terulangnya peristiwa serupa di masa depan. Dan semoga korban dapat segera pulih kembali,” tutur TB Hasanuddin.
Baca Juga
Anggota DPRD Ditetapkan jadi Tersangka Usai Tembak Warga saat Pesta Pernikahan
Editor : Faieq Hidayat
Sentimen: negatif (99.1%)