FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sejumlah kota besar di Indonesia akan didominasi oleh kondisi cerah berawan dengan beberapa wilayah berpotensi mengalami hujan pada Kamis (10/7/2024).

Menurut peringatan dini cuaca BMKG yang dikutip di Jakarta, provinsi yang wilayahnya berpotensi mengalami hujan hari ini meliputi Sumatera Utara, Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua. Sumatera Barat, Kepulauan Bangka Belitung, dan Kalimantan Tengah diprakirakan akan mengalami hujan dengan intensitas lebih ringan.

Khusus untuk kota-kota besar di Pulau Sumatera, BMKG memprakirakan kondisi berawan atau cerah berawan di Banda Aceh, Pekanbaru, Padang, Pangkal Pinang, Jambi, Bengkulu, Bandar Lampung, dan Palembang. Sementara itu, hujan berpotensi turun di Medan dan Tanjung Pinang.

"Beralih ke Pulau Jawa, diprakirakan cerah berawan di kota Jakarta, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya. Cuaca berawan terjadi di Kota Bandung, serta potensi hujan ringan terjadi di Kota Serang," ujar Prakirawan BMKG Nurul Tazaroh dalam tayangan prakiraan cuaca resmi BMKG.

Untuk wilayah Nusa Tenggara, Mataram dan Kupang diprakirakan akan mengalami cuaca cerah berawan, sementara Denpasar berpotensi mengalami hujan ringan.

Di wilayah Kalimantan, terdapat potensi hujan di Tanjung Selor dan Samarinda. Sementara itu, Pontianak, Palangka Raya, dan Banjarmasin akan mengalami kondisi berawan.

Hujan juga diperkirakan turun di sejumlah kota besar di Sulawesi, termasuk Manado, Gorontalo, Mamuju, dan Palu. Sementara Kendari dan Makassar akan mengalami kondisi berawan.

BMKG juga memprakirakan kondisi hujan mendominasi kota-kota besar di Indonesia bagian timur. Hujan petir berpotensi turun di Ternate, sementara Jayapura diperkirakan mengalami hujan dengan intensitas sedang. Manokwari dan Ambon diprediksi mengalami hujan ringan.

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mempersiapkan diri menghadapi perubahan cuaca yang dapat terjadi sewaktu-waktu. (*)