Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Ibadah Haji
Kab/Kota: Jeddah, Riyadh
Totalitas! Tim Medis Haji Sukses Operasi Jantung 24 Jemaah, Evakuasi Pasien Makkah-Jeddah Pakai Heli
iNews.id
Jenis Media: Nasional

RIYADH, iNews.id – Tim medis spesialis yang dikerahkan Pemerintah Arab Saudi di Makkah sukses melakukan 24 operasi jantung terbuka terhadap jemaah selama musim haji tahun ini. Hal itu diungkapkan oleh kata Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Arab Saudi pada awal pekan ini.
Menurut kementerian itu, sebanyak 249 jemaah juga telah menjalani kateterisasi jantung, dan 1.006 jemaah lainnya menjalani operasi dialisis. Selain itu, ada 4.082 jemaah yang dirawat di rumah sakit dan pusat-pusat kesehatan untuk menerima pelayanan medis yang diperlukan.
Baca Juga
Momen Hujan Guyur Mina, Jemaah Haji Langsung Khusyuk Panjatkan Doa
Secara total, ada lebih dari 142.000 jemaah yang telah memanfaatkan berbagai layanan kesehatan yang disediakan oleh pusat layanan kesehatan di Kota Makkah dan Mina sejak 15 Juni, hari pertama ibadah haji tahun ini.
“Layanan kesehatan yang diberikan kepada jemaah bervariasi antara klinik medis dan spesialis, apotek, pusat dialisis, ruang perawatan intensif, dan unit isolasi,” ungkap Kemenkes Saudi dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan oleh Kantor Berita Arab Saudi (SPA), Senin (18/6/2024).
Baca Juga
Geliat Suasana Kota Makkah dari Udara pada Musim Haji 2024
Evakuasi udara ke Jeddah
Dalam laporan terpisah, SPA mengatakan tim medis dari Rumah Sakit Darurat Ajyad, anggota Klaster Kesehatan Makkah al-Mukarramah, berhasil menyelamatkan nyawa seorang jemaah asal Mesir berusia 53 tahun. Para pejabat mengatakan pasien itu tiba di rumah sakit dengan keluhan nyeri dada.
Setelah diketahui adanya penggumpalan darah di jantung (heart clot) yang mengancam nyawa dan keselamatan jemaah haji yang bersangkutan, kasus tersebut ditangani dengan segera dan cepat. Pasien kemudian dipindahkan ke King Abdullah Medical City di Makkah untuk menerima layanan dan perawatan medis khusus yang diperlukan.
Baca Juga
Momen Jemaah Lempar Doa ke Langit saat Makkah Diguyur Hujan Deras Pertama di Musim Haji
Dua kasus kritis lainnya melibatkan seorang jemaah dari Mesir berusia 62 tahun dan seorang warga Tunisia berusia 48 tahun. Kedua pasien harus dievakuasi dengan helikopter dari rumah sakit di Tanah Suci ke Kompleks Medis Raja Abdullah (KAMC) di Jeddah.
Kepala Departemen Perawatan Intensif KAMC, Dr Mahdi Utsman menuturkan, pasien asal Mesir itu diterima melalui evakuasi udara dari Rumah Sakit Jabal al-Rahmah. Sementara pasien Tunisia diterima melalui evakuasi udara dari Rumah Sakit Darurat Mina.
“Kedua pasien tersebut terjangkit pneumonia berat saat menunaikan ibadah haji 1445 H, yang menyebabkan gagal napas, kemudian mereka membutuhkan mesin pendukung kehidupan oksigenasi membran ekstrakorporeal, dan mereka dirawat di ICU di bawah pengawasan medis intensif dan tindak lanjut tertutup,” ungkap Kemenkes Saudi.
Editor : Ahmad Islamy Jamil
Sentimen: positif (93.4%)