Sentimen
Positif (79%)
14 Jun 2024 : 21.49
Informasi Tambahan

BUMN: BSI

Muhammadiyah Tarik Dananya dari BSI, Gaji Karyawan AUM Pun Ganti Rekening Bank Lain

14 Jun 2024 : 21.49 Views 73

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

Muhammadiyah Tarik Dananya dari BSI, Gaji Karyawan AUM Pun Ganti Rekening Bank Lain

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Penarikan dana milik Muhammadiyah dari BSI kini berdampak cukup signifikan. Pasalnya, ketika penarikan terjadi dan mengganti layanan bank lain, otomatis karyawan di seluruh Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) ikut berganti rekening untuk kemudahan pembayaran gaji.

Hal itu diakui sejumlah tenaga kesehatan di rumah sakit yang merupakan milik Muhammadiyah.

"Muhammadiyah tarik semua aset di BSI. Termasuk rs yg kerja sama dgn BSI ya stop kerjasamanya. Yg gajinya masih pake rekening BSI harus ganti bank 😂," tulis pegiat media sosial bernama Valisa di aplikasi X, dikutip Jumat (14/6/2024).

Dia secara runut menjabarkan penyebab Muhammadiyah menarik dananya di BSI.

UMKM sulit mendapat pembiayaan dari BSI Kecenderungan BSI lebih besar memberikan pembiayaan pada konglomerat, tp ini harus dibuktika Dana CSR lebih banyak disalurkan ke amal sosial ormas sebelah daripada amal sosial Muhammadiyah BSI meminta ke PP untuk duduk dlm jabatan Dewan Pengawas Syariah, tp keputusan akhir nama pak Abdul Mu'ti tidak diterima oleh RUPS sbg komisaris Ada kabar Muhammadiyah menyiapkan BPRS Muhammadiyah. Semoga ini bisa terwujud supaya UMKM bisa semakin maju

"Mba, aku juga kerja di RS Muhammadiyah, semua karyawan rekeningnya pindah ke Bank Muamalat. 😆," tulis warganet di kolom komentar.

Sebelumnya diberitakan, Pimpinan Muhammadiyah lewat ketua umumnya Haedar Nashir dan sejumlah jajaran PP Muhammadiyah dalam siaran persnya menyampaikan, tujuan penarikan karena alasan untuk meratakan keadilan ekonomi dan mengurangi risiko persaingan tidak sehat dengan menarik dananya yang tadinya hanya terpusat disimpan di BSI lalu membaginya dengan disimpan ke beberapa bank syariah lainnya terpisah secara merata.

Menanggapi fenomena tersebut, Ketua PP Muhammadiyah Bidang Ekonomi, Bisnis, dan Industri Halal, Anwar Abbas, mengatakan pengalihan dana ini dilakukan agar meminimalkan persaingan antara bank-bank syariah lainnya.

Pasalnya, selama ini pusat penyimpanan dana ormas tersebut terlalu terkonsentrasi di BSI, sedangkan di bank lain masih terbilang sedikit. Hal inilah yang dapat menimbulkan risiko konsentrasi (concentration risk) dan bisnis. Ibarat filosofi investasi, jangan taruh investasi di keranjang yang sama atau dalam satu keranjang.

"Bila hal ini terus berlangsung, maka tentu persaingan di antara perbankan syariah yang ada tidak akan sehat dan itu tentu jelas tidak kita inginkan," kata Anwar beberapa waktu lalu. (bs-sam/fajar)

Sentimen: positif (79.9%)