Sentimen
Negatif (61%)
7 Jun 2024 : 04.08
Informasi Tambahan

Institusi: Universitas Indonesia

Kab/Kota: Depok

Polisi Kembali Usut Kematian Mahasiswa UI Akseyna usai 9 Tahun Jadi Misteri

7 Jun 2024 : 04.08 Views 15

iNews.id iNews.id Jenis Media: Nasional

Polisi Kembali Usut Kematian Mahasiswa UI Akseyna usai 9 Tahun Jadi Misteri

DEPOK, iNews.id - Polisi masih berupaya mengungkap kematian mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Indonesia (UI), Akseyna Ahad Dori alias Ace. Kasus itu sudah bergulir selama sembilan tahun.

Kapolres Metro Depok, Kombes Arya Perdana menyebut pihaknya sudah beraudiensi dengan UI dan keluarga korban. Menurutnya, proses penyidikan tak dimulai dari awal melainkan tinggal melanjutkan.

Baca Juga

Sebut Kasus Tewasnya Mahasiswa UI Akseyna Belum Kedaluwarsa, Polisi: Berlanjut Dikerjakan

"Yang kita sampaikan adalah kejadian ini sudah memakan waktu kurang lebih sembilan tahun. Cuma dalam prosesnya, tentu penyidikan di awal ini tidak sempurna, itulah sebabnya masih belum terungkap, maka kita berupaya menyempurnakan dengan mengoreksi penyidikan terdahulu dengan keadaan sekarang," kata Arya di Mapolres Metro Depok, Rabu (5/6/2024).

Arya menambahkan, Satreskrim Polres Metro Depok juga melibatkan ahli-ahli dari UI untuk menambah masukan untuk mengungkap kasus kematian Akseyna.

Baca Juga

Jadi Kapolres Depok, Imran Edwin Janji Ungkap Kasus Kematian Akseyna di Danau UI

"Kemarin juga sudah disampaikan ada beberapa poin dari pihak keluarga yang mempertanyakan hal-hal yang belum ditanyakan kepada saksi, misalnya gitu, dan apakah akan kita panggil kembali saksi-saksi yang sebelumnya kita periksa, itu mungkin saja terjadi, untuk memperkaya pengetahuan dari penyidikan ini sehingga kita bisa menarik satu konklusi dalam melanjutkan penyidikan ini ke tahap berikutnya," ucapnya.

Arya masih enggan membeberkan saksi dan bukti baru dalam kasus itu. Namun, pihaknya berupaya memanfaatkan alat bukti yang ada saat ini.

Baca Juga

Polisi Buka Lagi Kasus Akseyna, Rektor UI: Silakan Diusut Tuntas

"Kita baca ulang satu-satu, kita selisik satu-satu, mulai dari hasil autopsi, keterangan saksi, hasil pemeriksaan dari labfor, apsifor, tanda tangan, itu kita gabungkan semua dan diusahakan untuk di-review ulang, sehingga kita bisa melanjutkan penyelidikannya," ujar Arya.

Dia mengungkapkan penyidik telah memeriksa 38 saksi. "Hanya mungkin ada yang tahu, 'Oh iya saya tahu ada jenazah di situ', saya terakhir ketemu tanggal sekian, saksi-saksi ini kita gabungkan rangkaiannya," ujar dia.

Sebagai informasi, Akseyna ditemukan tewas mengambang di Danau Kenanga kawasan UI pada 26 Maret 2015 lalu. Tas yang dikenakan Akseyna berisi batu dan tubuhnya terdapat luka lebam.

Editor : Rizky Agustian

Sentimen: negatif (61.5%)