Sentimen
Negatif (93%)
27 Mei 2024 : 16.34
Informasi Tambahan

BUMN: PT Timah Tbk

Kasus: korupsi

Tokoh Terkait

Pengamanan di Gedung Kejagung Diperketat usai Jampidsus Diduga Dikuntit Oknum Anggota Densus

27 Mei 2024 : 16.34 Views 25

iNews.id iNews.id Jenis Media: Nasional

Pengamanan di Gedung Kejagung Diperketat usai Jampidsus Diduga Dikuntit Oknum Anggota Densus

JAKARTA, iNews.id - Pengamanan di Gedung Kejaksaan Agung (Kejagung) diperketat usai Jaksa Agung Muda bidang Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah diduga dikuntit oknum anggota Densus 88 Antiteror Polri. Gedung itu dijaga oleh anggota Polisi Militer (POM) TNI.

Puspom TNI menyebutkan, pengamanan khusus itu dipimpin langsung oleh Lettu Pom Andri pada Kamis (24/5/2024). Sejumlah personel mobil dinas bertuliskan polisi militer tampak disiagakan di kawasan Gedung Kejagung.

Baca Juga

Anggota Densus 88 Diduga Kuntit Jampidsus Kejagung Febrie Adriansyah

"Situasi keamanan di Kejaksaan Agung Republik Indonesia mengalami peningkatan pengawasan setelah adanya dugaan peristiwa penguntitan terhadap Jampidsus oleh anggota Densus 88," tulis keterangan akun Instagram @puspomtni, Sabtu (25/5/2024).

Baca Juga

Empat Petinggi Dinas ESDM Babel Diperiksa Kejagung terkait Korupsi Timah

View this post on Instagram

Baca Juga

Kejagung Sita Rumah Mewah Bak Istana Tersangka Kasus Korupsi Timah di Serpong, Begini Penampakannya

Baca Juga

Sandra Dewi Diperiksa Kejagung 10 Jam, Dicecar Soal Pemisahan Harta Harvey Moeis

Baca Juga

Keluar dari Gedung Kejagung usai Jalani Pemeriksaan, Sandra Dewi Tertunduk Tanpa Senyum

A post shared by PUSPOM TNI (@puspomtni)

Puspom TNI menuliskan, pengamanan sebagai respons atas kekhawatiran dan ancaman yang dirasakan setelah kejadian tersebut. Personel Puspom TNI bekerja sama dengan pihak keamanan internal Kejagung serta aparat penegak hukum lain mengidentifikasi dan mengantisipasi potensi ancaman.

"Pengamanan ini mencakup patroli rutin, pemeriksaan kendaraan, serta pengawasan terhadap individu yang keluar masuk area Kejaksaan Agung," ujar dia.

Puspom TNI berharap kolaborasi tersebut diharapkan situasi keamanan di Kejagung terjaga dengan baik, sehingga para penegak hukum dapat menjalankan tugasnya tanpa gangguan.

"Langkah pengamanan ini merupakan bagian dari upaya bersama dalam menjaga stabilitas dan ketertiban di institusi hukum tertinggi di Indonesia," katanya.

Tim iNews.id telah mencoba mengkonfirmasi unggahan tersebut kepada Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI, Mayjen Yusri Nuryanto serta Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana. Keduanya belum merespons hingga berita ini dimuat.

Sebagai informasi, Jampidsus Kejagung tengah menangani kasus dugaan korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk 2015-2022. Sebanyak 21 orang ditetapkan sebagai tersangka dengan kerugian perekonomian negara mencapai Rp271 triliun.

Editor : Rizky Agustian

Sentimen: negatif (93.9%)