FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Persidangan lanjutan kasus dugaan pemerasan dan penerimaan gratifikasi SYL dkk di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat kembali mengungkap fakta.

Persidangan yang digelar Senin, (20/5/2024) itu, hadir Sekretaris Badan Karantina Kementan, Wisnu Haryana sebagai saksi.

Diungkap SYL menitipkan Penyanyi Dangdut Nayunda Nabila Nizrinah sebagai pegawai honorer di Kementan diberi honor Rp4,3 juta per bulan.

Nayunda Nabila Nizrinah merupakan asisten dari anak SYL yang merupakan anggota DPR RI fraksi NasDem, Indira Chunda Thita.

Gaji Nayunda Nabila sebagai honorer di Kementerian Pertanian sebesar Rp 4,3 juta diberikan atas perintah Dirjen Prasarana & Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Ali Jamil Harahap.

Belakangan, honornya dihentikan karena Nayunda tidak pernah berkantor di Kementerian Pertanian (Kementan).

Selain itu, Kakak SYL, Tentri Olle Yasin Limpo disebut mendapatkan honor Rp10 juta setiap bulan dari Kementerian Pertanian.

Dia digaji sebagai Tenaga Ahli selama dua tahun meski disebut tak masuk kerja.

Loyalis Ganjar Pranowo, Chusnul Chotimah memberikan komentarnya. “Ada lagi, tadi biduan cuma masuk kerja 2 kali, sekarang kakak SYL,” kata Chusnul Chotimah, Senin, (20/4/2024).

Dia lalu ikut menyeret nama Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pasalnya kata dia, Kementerian Pertanian terkesan milik satu keluarga.

“Pak @jokowi kenapa sampai begini, kenapa satu kementrian seperti milik satu keluarga, kenapa mereka ga ada takutnya, kenapa nggak ada yang menghargai bapak?,” jelasnya. (selfi/fajar)