JAKARTA, iNews.id - Siswa SMK Lingga Kencana yang selamat dari kecelakaan bus maut di Subang, Jawa Barat, akan mendapat pendampingan psikologis. Hal itu dilakukan oleh Yayasan Kesejahteraan Sosial (YKS) berkoordinasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.

"Terkait trauma misalnya siswa-siswa, kita sudah koordinasi dengan pemerintah Kota Depok agar dikirimkan psikiater ke kita," ujar Sekretaris Yayasan Kesejahteraan Sosial (YKS) Deddy Ahmad Mustofa, Minggu (12/5/2024).

Baca Juga

KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Ciater Subang

Ia mengatakan pendampingan psikologis oleh psikiater itu dilakukan untuk membantu pemulihan trauma berat para siswa yang selamat.

"Pendampingan psikologis dari psikiater ini agar mereka itu dikasihkan terapi psikologi supaya mereka itu nggak trauma terus," katanya.

Baca Juga

Korlantas Percepat Penyelidikan Kecelakaan Maut Bus SMK Lingga Kencana di Subang

Deddy menuturkan kegiatan belajar mengajar (KBM) di SMK Lingga Kencana tetap akan dilanjutkan meski suasana duka masih menyelimuti usai kecelakaan maut tersebut.

Deddy mengatakan, KBM tidak akan terganggu dengan adanya kecelakaan bus maut tersebut. Hal ini dikarenakan mayoritas korban merupakan kelas XII yang sudah lulus.

Baca Juga

Alasan SMK Lingga Kencana Pilih PO Bus Putera Fajar, Kesepakatan dengan Wali Murid

"Ya nggak ada masalah (KBM), mereka kan tetap harus belajar terus (kelas X dan XI). Jadi nggak lantaran ada peristiwa ini, suasana duka, terus mereka libur," ujar Deddy.

Editor : Rizky Agustian