Sosok Nadira Dwi Puspita, mendadak viral karena menjadi salah satu mahasiswi UNDIP (Universitas Diponegoro) yang diduga menyalahgunakan bantuan KIP Kuliah.

Padahal, Nadira Dwi Puspita dikenal sebagai selebgram yang sudah mempunyai 186 ribu followers di akun bernama @nadiraya_.

Nadira Dwi Puspita dianggap tidak layak menerima bantuan pemerintah, lantaran KIP kuliah bertujuan membantu mahasiswa kategori miskin.

Sementara, dari hasil investigasi sejumlah warganet, Nadira Dwi Puspita tergolong mampu dari segi finansial, bahkan memiliki usaha berupa brand fashion muslimah.

Dilansir Kilat.com dari akun X @undipmenfess, pada Rabu 1 Mei 2024, seorang pengirim mengungkap kekecewaannya pada Nadira.

"Meskipun udah minta maaf, tapi gw lebih setuju mbak ini balikin uang KIP K yang udah pernah dipake, nyesek banget idupnya kaya gini bahkan punya brand sendiri," cuit pengirim.

Dalam tangkapan layar yang dibagikan, Nadira yang merupakan mahasiswa angkatan 2022 itu, aktif membagikan konten OOTD brand fashion miliknya.

Tak hanya itu, Nadira diketahui memiliki gawai pintar seharga puluhan juta.

Nadira juga diketahui aktif menerima endorsement sejak tahun 2021.

Sehingga sudah sejak sebelum masuk kuliah, Nadira dianggap sebagai mahasiswi yang mampu secara finansial.

Ramai-ramai warganet pun berkomentar dan mempertanyakan apa motif sebenarnya dari Nadira memilih untuk mengikuti program KIP.

"Motifnya apa sih ini orang udah kaya tapi mau juga bantuan pemerintah buat orang miskin? maruk naj*s," tulis akun @sukanyawebtoon.

"Mungkin dia nganggepnya KIP itu passive income dia," tulis @satriafahri

Warganet meminta Nadira mengembalikan uang bantuan KIP kuliah yang selama ini diterimanya.

Jika dihitung per satu semester Rp5,2 juta selama 2 tahun, estimasi bantuan KIP yang digunakan Nadira sebesar Rp23 juta.

"Setuju ayo balikin uang KIP 5,8 juta persemester selama dua tahun kamu dapte, berarti 23,2 juta, selebgram gak tau diri," tulis akun @citradian.

Warganet berasumsi, jika pendapatan dari endorsement sang mahasiswi dan usaha yang dijalani, ia tidak layak masih menjadi penerima bantuan KIP kuliah. (*)

Foto: Mahasiswi UNDIP Nadira Dwi Puspita Peneripa KIP Kuliah (Facebook Nadira Dwi Puspita)