Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam, Hindu
Hewan: Sapi
Kab/Kota: Tegal, Solo
Wajib Ada Sebagai Jamuan di Lebaran 2024, Ini 7 Fakta Menarik dari Ketupat, Ternyata Memiliki Banyak Varian
Ayobandung.com
Jenis Media: Nasional

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM— Hari ini menjadi hari terakhir umat muslim berpuasa, yang artinya besok hari Lebaran 2024 telah tiba.
Hari Lebaran 2024 ini sangat di tunggu-tunggu oleh umat Islam, dimana mereka bisa bertemu dengan keluarga dan sanak saudara.
Maka di hari terakhir puasa ini umat muslim sedang sibuk menyiapkan jamuan untuk hari Lebaran 2024 besok.
Baca Juga: Idul Fitri 1445 Hijriah Kemungkinan Tak Ada Perbedaan, Ini Kata Muhammadiyah Jawa Barat
Seperti diketahui sudah dari zaman dahulu kala jika hari lebaran identik dengan makan-makan dengan keluarga dengan jamuan khas lebaran.
Biasanya di setiap rumah akan ada ketupat, ketupat menjadi salah satu makanan wajib di setiap lebaran.
Ada tujuh fakta menarik mengenai ketupat yaitu:
1. Dipelopori oleh Sunan Kalijaga
Ketupat ini sudah ada sebelum kedatangan Islam di Indonesia, dimana masyarakat nusantara sering menggantung ketupat di tanduk kerbau dengan tujuan berterimakasih atas panen yang dihasilkan.
Namun pada abad ke 15-16 kebiasaan ini berubah secara simbolis ketika salah satu Walisongo sedang menyebarkan agama Islam di Pulau Jawa.
Baca Juga: Keunikan Sambut Idul Fitri 2024, Inilah 8 Tradisi Lebaran di Berbagai Daerah di Indonesia
2. Sebagai Simbol Kesucian dan Kesalahan
Makna ketupat ada dua yaitu simbol kesalahan manusia yang diperbuat. Hal ini terlihat dari rumitnya anyaman ketupat tersebut. Sedangkan, isi ketupat yang berwarna putih bisa diartikan sebagai lambang kesucian hati.
3. Simbol Kesempurnaan
Zaman dahulu kala, mereka membuat membagikan ketupat kepada tetangga sebagai tanda bahwa Islam sudah sempurna.
4. Memiliki Banyak Macam
Di setiap daerah di Tanah Air memiliki jenis ketupat yang berbeda-beda
Di Tegal namanya ketupat glabed, ketupat blegong, juga ketupat bongko. Di Minang memiliki ketupat versi kecil yang dikenal dengan nama katupek katan kapau.
Baca Juga: Amalan Sunnah Sebelum Shalat Idul Fitri, Jangan Lupa Pakai Baju Terbaik!
Kota Solo miliki ketupat cabuk rambaknya yang diiris tipis dan disiram campuran sambal wijen, kemiri, dan kelapa parut.
Sedangkan ketupat betawi biasanya disajikan dengan gulai sapi penuh dengan rempah.
5. Sebagai Penolak Bala
Dibeberapa daerah ketupat akan digantungkan di daun pintu untuk terhindar dari hal-hal buruk.
6. Jadi Simbol Maaf
Ketika ketupat telah bercampur dengan lauk dan santan, orang Jawa biasa menyebutnya dengan kuah santen. Kupat santen punya kepanjangan "kulo lepat nyuwun nganpunten". Artinya, saya salah, mohon maaf. Itulah alasan kenapa ketupat menjadi simbol permintaan maaf.
7. Bukan Hanya sebagai Simbol Lebaran
Di Bali, masyarakat Hindu juga menggunakannya sebagai sesajen saat hari raya. Masyarakat Ternate juga memilih ketupat sebagai makanan dalam upacara Soro doa dan berkah. Mereka membuat bentuknya menyerupai burung, kerbau, hingga nanas.***
Sentimen: negatif (79.9%)