Sentimen
Informasi Tambahan
Grup Musik: APRIL
Kab/Kota: Kembangan
Kasus: kebakaran
Mobil di Kembangan Jakarta Barat Terbakar Diduga Akibat Petasan, Polisi Lakukan Penyelidikan
Pikiran-Rakyat.com
Jenis Media: Nasional

PIKIRAN RAKYAT - Polisi menyelidiki kasus terbakarnya sebuah mobil di Kembangan, Jakarta Barat, Sabtu, 6 April 2024. Mobil tersebut terbakar diduga akibat petasan yang dinyalakan sekelompok remaja saat konvoi sepeda motor di wilayah tersebut.
“Sedang kita lakukan penyelidikan,” kata kata Kapolsek Kembangan, Kompol Billy Gustiano Barman, Minggu, 7 April 2024.
Billy memastikan tidak ada korban jiwa dan terluka dalam peristiwa tersebut. Penyebab kebakaran juga sedang diselidiki pihak kepolisian.
“Korban jiwa nihil. Korban luka nihil. Untuk penyebab kebakaran, masih kita lakukan penyelidikan,” ucapnya.
Billy menjelaskan, awalnya pemilik mobil tidak mengetahui adanya api yang menyala di kolong mobil. Dia menyebut pengemudi mobil baru menyadari ada api setelah diberitahu oleh pengendara sepeda motor.
“Korban diberitahu oleh pengendara sepeda motor yang melintas, ada api di kolong mobil. Maka, korban berhenti untuk mengecek,” tutur Billy.
Berdasarkan informasi di unggahan Instagram @humasjakfire, ada sekumpulan remaja yang mengendarai sepeda motor sambil membawa bendera melintas di Jalan Lingkar Luar, Kembangan, Jakarta Barat, pada Sabtu, 6 April 2024.
“Salah satu dari mereka menyalakan petasan saat konvoi di jalan raya dan mengenai mobil. Akibatnya, terjadi penyalaan api di bagian kap mobil.#PemadamJakarta segera dikerahkan menuju lokasi setelah menerima laporan tersebut," tulisnya @humasjakfire sebagaimana dikutip Minggu, 7 April 2024.
Petugas pemadam kebakaran mulai bekerja memadamkan api sejak pukul 20.27 WIB. Kemudian, api berhasil dilokalisir dan melalui tahap pendinginan.
“Pengerahan sebanyak 3 unit serta 11 personel berhasil menyelesaikan pemadaman yang dinyatakan berakhir pukul 20.50 WIB," katanya.
"Maraknya konvoi remaja bawa bendera sambil menyalakan petasan sangat meresahkan. Untuk itu, kami imbau agar tetap berhati-hati di jalan. Segera hubungi Jakarta Siaga 112 jika melihat atau mengalami kondisi darurat," tulis @humasjakfire menambahkan.***
Sentimen: positif (33.3%)