Sentimen
Positif (80%)
8 Apr 2024 : 02.18
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bogor, Samarinda, Pontianak

IKN Akan Suguhkan Kereta Cepat Trans Borneo yang Lintasi 3 Negara, Berapa Anggarannya?

8 Apr 2024 : 02.18 Views 9

Ayobandung.com Ayobandung.com Jenis Media: Nasional

IKN Akan Suguhkan Kereta Cepat Trans Borneo yang Lintasi 3 Negara, Berapa Anggarannya?

LENGKONG,AYOBANDUNG.COM -- Pembangunan mega proyek Ibu Kota Nusantara, atau IKN, kini semakin berkembang cukup pesat.

Seiring dengan proses pembangunan IKN di Kalimantan Timur, muncul wacana pembangunan transportasi darat yang cepat.

Yakni transportasi kereta cepat yang rencananya, kereta ini tidak hanya akan beroperasi di wilayah IKN saja, tetapi juga akan melintasi beberapa provinsi bahkan negara luar di Asia Tenggara.

Pembangunan sarana kereta cepat yang menghubungkan tiga negara, termasuk sampai ke IKN, hal itu dijelaskan oleh Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital OIKN, Mohammed Ali Berawi.

Kereta yang diberi nama Trans Borneo ini akan digarap oleh perusahaan infrastruktur dari Brunei Darussalam.

Trans Borneo dirancang untuk melintasi tiga negara, yaitu Brunei Darussalam, Indonesia, dan Malaysia.

Baca Juga: 26 Km dari Jakarta, Siapa Sangka Kota Ini Ternyata Memisahkan Diri dari Bogor, Kini Dihuni 2 Juta Penduduk

Pembangunan kereta cepat ini diharapkan memberikan dampak positif dalam percepatan pembangunan wilayah di Kalimantan.

Namun, pengembangan industri produksi kereta cepat dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) di ASEAN menjadi tantangan yang perlu diatasi.

Hal ini diperlukan agar biaya pembangunan dapat lebih efisien dan manfaat pembangunan menjadi semakin optimal.

Brunergy Utama, yang merupakan perusahaan infrastruktur Brunei Darussalam, telah mengumumkan proposal pembangunan kereta berkecepatan tinggi pertama di Pulau Kalimantan.

Rencananya, proyek ini akan menghubungkan Brunei dengan Malaysia dan Indonesia, termasuk Ibu Kota Nusantara.

Tahap pertama proyek Trans Borneo akan menghubungkan Pontianak, Kuching, Kota Kinabalu, dan Tutong.

Baca Juga: Apakah Berbuka Puasa dengan Gorengan Itu Baik?

Lalu tahap kedua akan melanjutkan ke arah selatan, menghubungkan Tutong dengan Kalimantan Utara dan Timur, termasuk Samarinda dan Balikpapan.

Perkiraan biaya pembangunan proyek ini mencapai sekitar 70 miliar dolar AS atau setara dengan 1.112 triliun rupiah.

Dengan rencana pembangunan kereta cepat Trans Borneo ini, diharapkan akan meningkatkan konektivitas antar wilayah dan mempercepat pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Timur serta mendukung integrasi regional di Asia Tenggara.***

Sentimen: positif (80%)