FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Empat menteri Kabinet Indonesia Maju hari ini akan hadir di Mahkamah Konsitusi. Mereka bakal diminta kesaksiannya dalam sidang lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024.

Hal itu menuai simpati publik. Mengingat hal tersebut bukan sesuatu yang biasa.

“4 Menteri hari ini hadir di sidang sengketa hasil Pilpres,” kata Pegiat Media Sosial Jhon Sitorus melalui unggahannya di X, Jumat (5/4/2024).

Jhon berharap kesaksian empat menteri itu membuka tabir. Membuktikan dugaan penyalahgunaan kekuasaan oleh Jokowi.

“Semoga keterangan mereka mampu membuka bobroknya demokrasi yang sarat dengan penyalahgunaan kekuasaan dan jabatan, nepotisme, koruptif dan tamak,” harapnya.

Menurutnya, perubahan bangsa ini asa di pundak keempat menteri tersebut. Ia berharap keterangan mereka lepas dari intervensi siapapun.

“Kejujuran mereka adalah kunci dari perubahan bangsa ini. Semoga apa yang disampaikan lepas dari tekanan Jokowi, Prabowo, Luhut dan Oligarki,” ucapnya,

Baginya, sidang MK ini bukan hanya bagaimana hasil Pemilu. Tapi bagaimana membuktikan hal-hal yang selama ini dicurugai publik.

“Ini bukan sekadar soal hasil pemilu. Ini soal rusaknya Demokrasi yang teramat dalam. Mari sama-sama kita selamatkan, sama-sama kita kawal,” pungkasnya.

Diketahui, keempat menteri itu sudah hadir di MK pagi ini. Mereka di antaranya Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy.

Kemudian Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini Risma, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani.
(Arya/Fajar)