Gerindra Bantah Tawari Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo jadi Menteri di Kabinet Prabowo

28 Mar 2024 : 13.14 Views 22

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Gerindra Bantah Tawari Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo jadi Menteri di Kabinet Prabowo

PIKIRAN RAKYAT - Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad membantah kabar Prabowo Subianto menawarkan kursi jabatan kepada Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.

Dia menegaskan, Prabowo yang juga merupakan Ketua Umum Partai Gerindra ini tidak pernah menawarkan posisi menteri di kabinetnya nanti kepada Anies maupun Ganjar.

"Kami tidak pernah, atau belum pernah menawarkan ke Ganjar atau Anies soal kursi di kabinet. Kalau ada berita-berita kemudian disampaikan, itu tidak benar," katanya kepada wartawan pada Rabu, 27 Maret 2024.

Baca Juga: Sidang Sengketa Pilpres 2024, Ganjar Pranowo Taruh Harapan Besar

Meski demikian, Dasco tak menampik pihaknya memang sudah menjalin komunikasi dengan kubu Anies dan Ganjar. Akan tetapi, komunikasi itu belum mencapai tahap pembicaraan soal kabinet.

"Kami sampai dengan saat ini sudah melakukan komunikasi dengan pihak-pihak, tapi belum sampai kemudian bicara soal kabinet," ucapnya.

Saat ini, kata Dasco, Prabowo dan Gibran Rakabuming masih fokus melakukan konsolidasi pasca-Pilpres 2024, dan menunggu putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait perkara sengketa Pilpres 2024.

"Kemudian mempelajari postur APBN di 2025," tutur dia.

Maka dari itu, Dasco menyebut pihaknya belum melakukan pembicaraan perihal nama-nama menteri di kabinet Prabowo nantinya.

Ganjar Ogah jadi Menteri

Sebelumnya, Ganjar menegaskan bahwa dirinya enggan mengisi jabatan menteri dalam pemerintahan mendatang dan memilih untuk berada di luar pemerintah. Dia pun mengucapkan terima kasih kepada pihak yang menawarkan posisi menteri kepadanya.

"Saya sampaikan terima kasih, lebih baik diberikan kepada pemenang untuk sebebas-bebasnya memilih dan jauh lebih baik kalau kelompok yang sudah mendukung itu yang diutamakan, bukan saya, tidak fair," kata Ganjar dalam keterangannya pada Selasa, 26 Maret 2024.

Setelah MK mengumumkan putusan terkait sengketa Pilpres 2024, Ganjar mengatakan dirinya akan kembali menjadi rakyat biasa. Dia lantas menyampaikan pesan kepada relawan pendukung Ganjar-Mahfud, bahwa tak ada perjuangan yang sia-sia.

"Tapi takdir, Allah sudah tentukan. Maka ada banyak yang bisa kita kerjakan untuk rakyat, sehingga siapa pun yang ditetapkan oleh KPU dan itu menang, Oktober dia dilantik," ujarnya.***

Sentimen: netral (66.7%)