Sentimen
Negatif (86%)
21 Mar 2024 : 08.23
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Proses Curang Akan Hasilkan Rezim Tidak Adil

21 Mar 2024 : 08.23 Views 12

Jurnas.com Jurnas.com Jenis Media: News

Proses Curang Akan Hasilkan Rezim Tidak Adil

Mutiul Alim | Kamis, 21/03/2024 00:37 WIB

Capres dan cawapres nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. (Foto: Dok. Ist)

Jakarta, Jurnas.com - Capres dan cawapres 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, merespons hasil rekapitulasi akhir Komisi Pemilihan Umum (KPU), yang menetapkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang pemilihan presiden (pilpres) 2024 pada Rabu (20/3) malam.

Dalam pernyataannya, Anies menekankan pentingnya proses pemilihan yang terbuka, adil, dan bebas dari tekanan guna menjamin suara rakyat didengar dan dihormati.

Tanpa proses yang kredibel, lanjut Anies, maka legitimasi calon yang terpilih atau keputusan yang diambil nanti akan menimbulkan keraguan.

"Pemimpin yang lahir dari proses yang ternodai dengan kecurangan dan penyimpangan akan menghasilkan rezim yang melahirkan kebijakan yang penuh ketidakadilan dan kita tak ingin ini terjadi," tegas Anies di Jakarta.

Anies menilai dalam prinsip negara demokrasi modern, maka ketika melihat ketidaknormalan dan penyimpangan, yang dilakukan bukanlah dengan melakukan agitasi kepada publik.

"Namun langkah kita adalah mengumpulkan semua bukti-bukti untuk dibawa ke depan hakim. Kami ingin negara ini terus membangun kematangan politik, bukan malah mundur mendekati masa pra reformasi," ujar dia.

Anies menambahkan bahwa meski ada berbagai pihak yang berupaya mendegradasi usaha konstitusional Timnas AMIN supaya tidak mengajukan gugatan penyimpangan dan gugatan, Anies tegas menyatakan hal ini tidak dapat dibiarkan.

Dia bahkan mengakui bahwa dalam situasi ini pihaknya berpeluang kecil mendapatkan keadilan, dengan pertimbangan sejumlah oknum penyelenggara pemilu yang terbukti melanggar etika.

"Kami tegaskan, kami tak ingin membiarkan berbagai penyimpangan demokrasi ini berlalu tanpa catatan dan menjadi preseden buruk bagi semua penyelenggaran pemilihan ke depan, baik tingkat nasional maupun ratusan pilkada dan pileg tingkat I dan II," kata dia.

Kini, Anies mengajak masyarakat melanjutkan perjuangan dan mendukung langkah tim hukum AMIN, sehingga apapun temuannya nanti akan menjadi fakta sejarah.

"Apapun takdir yang telah ditetapkan oleh nanti, kami akan tetap membersamai gerakan perubahan. Insya Allah, gerakan ini akan terus bergulir membesar ke depan, dan membawa perubahan-perubahan yang baik dan diperlukan oleh bangsa ini," tutup dia.

KEYWORD :

Anies Baswedan Pilpres 2024 Muhaimin Iskandar Pemilu KPU

Sentimen: negatif (86.5%)