FAJAR.CO.ID, JABAR-- Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah baru-baru ini mengukuhkan Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan Industri Daerah (FKLPID) Jawa Barat untuk periode 2024–2027.

Sebanyak 70 Human Resource Development (HRD), termasuk lebih dari 300 HRD Perusahaan di Jawa Barat, telah resmi dilantik.

Pada acara tersebut, Menaker Ida Fauziyah menyampaikan harapannya agar dapat mengawal percepatan pembentukan Tim Koordinasi Vokasi Daerah (TKDV), khususnya di wilayah binaan BBPVP Bandung, sebagai implementasi dari Prepres 68 Tahun 2022 tentang Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi.

Menaker Ida Fauziyah menyatakan harapannya di Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Bandung, Jawa Barat, pada Selasa (5/2/2024).

Dia juga mengapresiasi langkah BBPVP Bandung dalam melakukan restrukturisasi kepengurusan FKLPID, sebagai upaya untuk mendekatkan kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI).

Menaker Ida berharap bahwa dengan penyelarasan kebijakan desain program pelatihan, tingkat kebekerjaan lulusan pelatihan di DUDI dapat meningkat. Dia menegaskan keinginan agar Badan Latihan Kerja (BLK) yang dikelola pemerintah daerah dapat melaksanakan fungsi link and match serta memenuhi kebutuhan industri.

Selain itu, Menaker Ida mengajak untuk terus meningkatkan sinergitas antar stakeholders, mengharmonisasikan kebijakan, dan menyelaraskan dengan local wisdom. Hal ini diharapkan dapat memberdayakan masyarakat di wilayah tersebut, mencegah migrasi, dan mencapai pemerataan tenaga kerja daerah.

Menaker Ida Fauziyah berpendapat bahwa sinergitas ini akan membantu menciptakan keserasian hubungan antara pemerintahan pusat dan daerah, serta mencapai efisiensi dan efektivitas dalam pemerintahan bidang ketenagakerjaan.(*)