Sentimen
Positif (66%)
9 Mar 2024 : 12.56
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Event: Sidang Isbat 1 Syawal, sidang isbat

Perbedaan Awal Puasa Ramadan, Kemenag Serukan Hal Ini…

9 Mar 2024 : 12.56 Views 4

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

Perbedaan Awal Puasa Ramadan, Kemenag Serukan Hal Ini…

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Agama (Kemenag) menyerukan kepada umat Islam untuk memprioritaskan dialog serta saling menghormati dalam menyambut perbedaan awal puasa Ramadan 1445 Hijriah/2024 Masehi.

Hal itu diungkapkan Juru Bicara Kemenag Anna Hasbie di Jakarta, Jumat, (8/3/2024).

Puasa Ramadan tahun ini di Indonesia berpotensi tidak diawali secara bersama-sama.

Mayoritas umat Islam akan mengawali puasa Ramadan 1445 H pada 11 atau 12 Maret 2024.

Majelis Tarjih Pengurus Pusat Muhammadiyah sudah mengumumkan awal puasa Ramadan pada 11 Maret 2024, sedangkan pemerintah baru akan menggelar sidang isbat awal Ramadan 1445 H pada 10 Maret 2024.

"Sidang akan memutuskan apakah puasa Ramadan tahun ini akan dimulai pada 11 atau 12 Maret," beber dia, dikutip dari ANTARA.

Kendati demikian, ada kelompok jemaah yang sudah mulai puasa pada 7 Maret. Ada juga yang akan mulai berpuasa pada 10 Maret mendatang.

Dalam semangat saling menghormati itu, ujar Anna, ruang dialog tetap harus dibuka sebab ilmu pengetahuan sudah semakin maju dan berkembang, termasuk terkait dengan astronomi.

Penentuan awal bulan Hijriah bisa didekati secara empiris melalui hisab dan atau rukyatul hilal, tidak semata berdasar keyakinan spiritual,  sehingga argumentasi tentang hal itu juga ilmiah.

"Kemenag terus membuka ruang dialog dan diskusi terkait penentuan awal Ramadan. Dari situ diharapkan akan terjadi proses tukar informasi dan pemahaman terkait pilihan dalam mengawali puasa Ramadan," jelasnya.

Muhammadiyah, misalnya, menetapkan Ramadan pada 11 Maret karena argumentasi hisab wujudul hilal, sedangkan pemerintah menggunakan pendekatan hisab sebagai informasi awal dan rukyatul hilal
​​sebagai konfirmasi.

"Bagaimana argumentasi awal Ramadan 1445 H pada 7 Maret atau 10 Maret? Kita bisa diskusikan agar bisa saling memberikan pemahaman," kata Anna. (*)

Sentimen: positif (66%)