Sentimen
Positif (66%)
19 Feb 2024 : 11.20
Tokoh Terkait

Beber ‘Boroknya’ Sistem Kesehatan Saat Ini, Ketua Dokter Indonesia Bersatu: Salah Satu Alasan Kami Dukung Perubahan

19 Feb 2024 : 11.20 Views 6

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

Beber ‘Boroknya’ Sistem Kesehatan Saat Ini, Ketua Dokter Indonesia Bersatu: Salah Satu Alasan Kami Dukung Perubahan

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Ketua Dokter Indonesia Bersatu, dr Eva Sri Diana membeberkan kelemahan sistek kesehatan di Indonesia saat ini. Ia memberi contoh

“Hari ini banyak pasien BPJS yang ditolak berobat karena kuota pasien BPJS yang boleh saya layani per hari sudah habis,” ungkapnya dikutip fajar.co.id dari unggahan di X, Minggu (18/2/2024).

Padahal, kata dia, ia tidak membatasi pasien. Tapi sistem yang membatasi & tidak bisa ditambah lagi walau saya bersedia melayani.

“Padahal obat mereka tidak boleh putus. Sudah dilayani konsul gratis pun, tetap mereka tidak punya uang untuk beli obat, walau hanya generik,” ujarnya.

“Ini Fakta yang terjadi di masyarakat,” tambahnya.

Hal demikian, kata dia lazim terjadi. Ia pun mengaku telah ngotot ke petugas BPJS, namun para petugas juga tidak punya kuasa.

Ia bilang, itu hanya salah satu contoh saja. Betapa sistem BPJS saat ini terkunci dalam sistem.

“Beginilah sistem kesehatan di Indonesia saat ini, terkunci oleh sistem. Sistem menjadi penentu mutlak layanan kesehatan,” jelasnya.

Padahal, menurutnya, kesehatan adalah masalah kemanusiaan. Mesti melibatkan hati nurani, tidak bisa mesin yang memutuskan.

“Sepuluh tahun Kami berjuang memperbaiki sistem ini, tapi makin ke sini makin tidak pro rakyat
Aturan semakin memberatkan rakyat,” jelasnya.

“Inilah satu alasan mengapa kami mendukung gerakan “Perubahan”,
karena kami sudah lelah berharap perbaikan sistem kesehatan ini pada Pak Jokowi,” tanbahnya.

Ia pun berharap, ke depannya tidak ada lagi kasus demikian.

“Kami berharap kejadian-kejadian pahit yang dialami pasien seperti tadi tidak lagi terulang di masa depan,” terangnya

“Menjadi sakit & hidup miskin itu bukan pilihan,” tandasnya.
(Arya/Fajar)

Sentimen: positif (66.5%)