Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
Brand/Merek: McDonald’s
Kab/Kota: Tiongkok
McDonald’s Keok Dampak Aksi Boikot Israel, Penjualan di Wilayah Ini Paling Anjlok
Ayobogor.com
Jenis Media: Regional

AYOBOGOR.COM - McDonald’s mengalami dampak signifikan dari aksi boikot Israel yang menggema setelah Palestina dijajah habis-habisan.
McDonald's Israel sempat memberikan sumbangan makanan gratis kepada militer Israel.
Setelah itu pemegang waralaba di sejumlah negara Arab mengambil jarak dari sumbangan tersebut dan berjanji memberikan bantuan kepada warga Palestina di Gaza.
Baca Juga: Motor Apa yang Selalu Salah? Tebak-tebakan Receh Jawabannya Bisa Bikin Kamu Cekikikan Sendiri
Akan tetapi publik sudah terlanjur geram dan memilih untuk melanjutkan aksi boikot McDonald’s sebagai bentuk keprihatinan kepada warga Palestina.
Hasilnya, diketahui penjualan di wilayah Timur Tengah, Tiongkok, dan India selama Oktober-Desember hanya mencapai 0,7 persen, jauh di bawah ekspektasi pasar sebesar 5,5 persen.
Kini CEO McDonald's, Chris Kempczinski mengaku khawatir dengan tren penjualan di negara-negara Timur Tengah dan negara mayoritas Muslim lainnya seperti Malaysia dan Indonesia.
"Pada saat konflik ini masih berlangsung, kami tidak berharap ada perbaikan yang signifikan," ujar Kempczinski, dikutip AYOBOGOR.COM dari Al Jazeera pada Selasa (6/2/2024).
Baca Juga: Jadwal Penyaluran Bansos Beras 10 Kg Dihentikan Sementara, Khusus di Tanggal Ini!
Kempczinski menyebut, perang berdampak besar terhadap bisnis McDonald's di wilayah tersebut. Selain itu, ia juga menyinggung penyebaran informasi palsu sebagai penyebabnya.
Sementara itu, McDonald's (McD) Indonesia yang dimiliki PT Rekso Nasional Food (RNF) ditanya bagaimana sikap McD Indonesia terhadap McD Israel yang membagikan makanan ke tentara Israel.
Direktur HR dan GS PT Rekso Nasional Food, Yulianti Hadena menjawab, McD Indonesia tidak berafiliasi dengan McD manapun. McD Indonesia berada di Indonesia, menjunjung nilai-nilai yang ada di Indonesia.
Yulianti mengatakan, terkait isu boikot, McD Indonesia melakukan penyesuaian. Intinya McD Indonesia tetap mempertahankan untuk memberikan pelayanan yang terbaik, dan memuaskan pelanggan setia.
Baca Juga: Beli SBN 2024 di BRImo Ternyata Praktis dan Mudah, Pilihan Investasinya Anak Muda
“Kita mendukung sepenuhnya pemerintahan Indonesia. Tentunya keamanan, keselamatan dan kesejahteraan karyawan (McD Indonesia) tetap menjadi prioritas kami, begitu juga dengan para pelanggan kami,” ujar Yulianti Hadena dilansir dari Republika.
McD Indonesia juga ingin membantu masyarakat, tidak hanya memfasilitasi makan saja tapi juga memfasilitasi sedekah. Sekali lagi McD Indonesia punya niat baik, dan hasil baik.***
Sentimen: positif (98.3%)