PIKIRAN RAKYAT - Calon Wakil Presiden Muhaimin Iskandar menanggapi ihwal peluang kubu pasangan calon nomor urut 1 dan pasangan calon nomor urut 3 menjalin koalisi seandainya Pilpres 2024 berlangsung dua putaran.

Pria yang karib disapa Cak Imin itu mengatakan bahwa soal wacana tersebut semuanya serba mungkin terjadi untuk pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD bergabung dengan koalisi perubahan yang mengusung Anies Baswedan dan dirinya.

"Ya, semuanya serba mungkin, yang penting kita harus sukseskan pemilu ini dulu, nanti kita lihat, kata Cak Imin di Kabupaten Badung, Bali, Jumat, 26 Januari 2024.

Cak Imin mengatakan untuk komunikasi memang dilakukan. Komunikasi itu dilakukan terhadap semua pihak.

"Ya semua kita komunikasi, semua boleh komunikasi lah, enggak perlu penugasan," kata Cak Imin.

Isu koalisi pasangan Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud mulai berhembus jelang hari pencoblosan di Pilpres 2024. Seiring dengan potensi pelaksanaan Pilpres berlangsung dua putaran.

Co-Captain Timnas AMIN Sudirman Said juga mengakui memang ada upaya komunikasi dan terus menerus dilakukan terkait Pilpres 2024. Ia mengatakan apabila Pilpres berlangsung dua putaran maka pihak yang tidak lanjut itu bisa menentukan kemenangan untuk pihak yang berkompetisi di putaran dua tersebut.

"Mengenai hubungan dengan pasangan lain, sejak dulu kami memang terus menerus melakukan komunikasi. Karena kita tidak tahu, dengan siapa nanti bekerja sama," kata Sudirman Said di Rumah Koalisi Perubahan, Jalan Brawijaya X, Jakarta Selatan, Selasa, 23 Januari 2024.

Akan tetapi Sudirman tidak menjawab tegas apakah akan membentuk koalisi 01 dan 03, tetapi dia bilang memang ada banyak kecocokan.

"Dan insya Allah ada banyak kesamaan yang selama ini kita coba bahas gitu," ucapnya.

"Kecocokannya barang kali kita. Ya banyak kecocokannya lah," kata Sudirman.***