FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Jokowi, melalui unggahan akun x pribadinya @jokowi, menginformasikan bahwa Menteri Pertahanan Prabowo Subianto melakukan penyerahan pesawat C-130J-30 Super Hercules A-1344 kepada Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.

Acara ini berlangsung di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Rabu, 24 Januari 2024.

Jokowi menekankan pentingnya pesawat C-130J-30 Super Hercules untuk Indonesia, sebagai negara kepulauan dengan berbagai bandara yang memiliki landasan pendek.

"Indonesia, negara kepulauan yang sangat besar, dengan sebagian bandaranya hanya memiliki landasan yang pendek, sangat memerlukan pesawat ini," ujar Jokowi (24/1/2024). .

Diungkapkan Jokowi, pesawat ini memiliki kemampuan mendarat di landasan pendek dan dapat terbang nonstop selama kurang lebih 11 jam.

Pemesanan pesawat ini beberapa tahun lalu dianggap sangat strategis untuk kebutuhan perang dan nonperang.

"Kondisi landasan seperti yang kita punya bisa didarati oleh Super Hercules, yang juga dapat terbang kurang lebih 11 jam nonstop. Pesawat ini telah dipesan beberapa tahun lalu, dan sangat penting untuk keperluan perang serta nonperang," tukasnya.

Lebih lanjut, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa ini adalah pesawat keempat dari lima yang dipesan oleh Kementerian Pertahanan untuk memperkuat armada pesawat angkut TNI AU.

Pesawat kelima, A-1342, dijadwalkan akan tiba pada April 2024. Sebelumnya, tiga pesawat telah diserahkan kepada TNI AU.

"Pesawat kelima (A-1342) rencananya akan tiba pada April 2024. Tiga pesawat sebelumnya telah diserahkan kepada TNI AU," ucapnya.

Tidak hanya itu, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto juga menyerahkan hasil refurbishment helikopter Fennec dan suku cadangnya kepada TNI AD, serta hasil refurbishment dan suku cadang kritis helikopter Panther AS 565 MBE kepada TNI AL.

Keberadaan helikopter-helikopter ini dianggap sangat penting dan dapat mendukung kapal perang atau fregat TNI.

"Menthan juga menyerahkan hasil refurbishment helikopter Fennec dan suku cadangnya kepada TNI AD yang diterima oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak," imbuhnya.

Bukan hanya itu, kata Jokowi, tapi juga sekaligus menyerahkan hasil refurbishment dan suku cadang kritis helikopter Panther AS 565 MBE kepada TNI AL yang diterima oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali.

"Saya menilai kehadiran helikopter-helikopter tersebut memiliki peranan sangat penting dan dapat mendukung kapal perang atau fregat TNI," kuncinya.

Unggahan ini memberikan gambaran tentang upaya penguatan alutsista TNI dalam berbagai matra untuk meningkatkan keamanan dan pertahanan negara.

Presiden Jokowi memberikan apresiasi terhadap langkah-langkah positif dalam memodernisasi alutsista yang dilakukan oleh Kementerian Pertahanan dan Menteri Prabowo Subianto.

(Muhsin/fajar)