Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Cianjur
Warga Datangi Gudang Pelipatan Surat Suara Pemilu 2024 di Cianjur, Ada Apa?
Ayobandung.com
Jenis Media: Nasional

CIANJUR, AYOBANDUNG.COM — Gudang logistik dan tempat pelipatan surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di Cianjur menjadi sorotan setelah didatangi warga pada Senin, 8 Januari 2024.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, kedatangan puluhan warga dari Kampung Tipar, Desa Hegarmanah, Kecamatan Karangtengah ke Gudang Logistik KPU Cianjur, yang juga merupakan tempat pelipatan surat suara, cukup mengejutkan.
Sejumlah aparat kepolisian dari Polres Cianjur tampak siaga saat warga mendatangi gudang pelipatan surat suara. Di lokasi tersebut, beberapa Komisioner KPU Cianjur, termasuk ketua, Mohammad Ridwan, berada bersama aparat.
Dengan tenang, Ridwan dan Komisioner KPU lainnya yang baru dilantik dua minggu yang lalu, menghadapi pertanyaan warga. Meskipun awalnya diduga warga mempermasalahkan surat suara yang rusak, sebenarnya mereka mempertanyakan kebijakan KPU Cianjur yang tidak melibatkan warga Kampung Tipar dalam pelipatan kertas suara.
Kampung Tipar terletak dekat dengan Gudang Logistik KPU Cianjur. Ujang Suparman, warga setempat, menyatakan bahwa masyarakat mempertanyakan mengapa mereka tidak dilibatkan dalam pelipatan kertas suara, sehingga KPU Cianjur dianggap tidak menghargai warga sekitar.
"Ternyata KPU Cianjur membawa orang atau kelompok lain, kami sebagai pribumi menuntut untuk diberdayakan dalam pelipatan kertas suara. Sementara KPU Cianjur memperkerjakan warga dari Kecamatan Cianjur, Cugenang, dan lainnya," ungkap Ujang.
Baca Juga: Penyandang Disabilitas Sayangkan Gedung KPU Cianjur yang Baru Tidak Aksesibel
Ketua KPU Cianjur, Muchamad Ridwan, menyatakan bahwa ketidakterlibatan warga Kampung Tipar dalam pelipatan kertas suara disebabkan oleh kesalahan petugas sosialisasi.
"Protes warga mungkin karena sosialisasi oleh petugas rekruitmennya tidak tersampaikan dengan baik. Intinya, koordinator desa tersebut tidak mensosialisasikan bahwa warga seharusnya mendaftar pada gelombang 1 atau 2," jelas Ridwan.
Setelah aksi protes warga, Muchamad Ridwan memastikan akan mengakomodir agar warga dapat menjadi petugas pelipatan kertas suara di Gudang Logistik KPU Cianjur.
"Alhamdulillah, sudah terakomodir. Kemungkinan pada gelombang pendaftaran berikutnya akan ditambah jumlah warga," tandasnya.
Caption: Ketua KPU Cianjur, M Ridwan, menghadapi warga di sekitar Gudang Logistik Pemilu 2024.
Sentimen: negatif (64%)