LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Kabar terkait pengungsi Rohingya terus menjadi sorotan.

Warga Aceh diketahui telah beberapa kali menolak kehadiran pengungsi Rohingya yang kian hari semakin bertambah.

Baru-baru ini, beredar video di media sosial yang menayangkan pengungsi Rohingya memohon sambil bersimpuh kepada warga setempat untuk tetap diizinkan tinggal di Indonesia.

Dilansir dari TikTok @risman.putra7, para pengungsi Rohingya terus memohon kepada warga setempat hingga memelas kesedihan agar diizinkan tinggal di Indonesia.

Salah satu petugas UNHCR Indonesia mengungkap bahwa ada sekitar 249 pengungsi Rohingya baru yang datang ke Aceh.

"Mereka dari etnis Rohingya, dari beragama islam, ada sekitar 249 jiwa di atas kapal termasuk anak-anak, wanita, dan ada juga bayi," ujar petugas UNHCR.

Baca Juga: 3.000 Pengungsi Rohingya Bakal Mendarat Lagi di Indonesia, Direktur Amnesty Tuntut Pemerintah Berikan Fasilitas Istimewa

Petugas UNHCR Indonesia mengatakan tujuan dari datangnya para pengungsi Rohingya ke Aceh.

Menurut petugas UNHCR Indonesia, pengungsi Rohingya datang ke Indonesia khususnya ke Aceh yaitu untuk mencari perlindungan.

"Tujuan mereka adalah untuk mencari perlindungan," kata petugas UNHCR.

Munculnya video yang memperlihatkan pengungsi Rohingya sedang memohon hingga memelas kesedihan agar diizinkan tinggal di Indonesia sontak menuai berbagai komentar dari warganet.

Tak sedikit warganet yang menolak kehadiran pengungsi Rohingya di Indonesia.

Baca Juga: Viral! Salah Satu Pengungsi Rohingya Sebut Bertujuan untuk Tinggal di Indonesia, Walaupun Ditolak Warga Aceh

"Pulangkan ke Bangladesh, rumah mereka sudah ada disana, hati-hati sekarang mereka memelas, besok mereka akan jadi musuh kita," tulis akun @husniwar***.

"Usir jangan kasihan, ilegal ini, balikan ke tempat asal," tulis akun @sugioglek***.

"Jangan terpancing sedihnya, kalau sudah lama di Indonesia nanti dia minta bagian tanah," tulis akun @mohdfar***.

Meningkatnya jumlah pengungsi Rohingya mendapatkan penolakan keras dari warga Aceh.

Hal tersebut karena pengungsi Rohingya disebut sering menimbulkan masalah dan berujung terjadi perselisihan dengan warga setempat. ***