CIANJUR, AYOBANDUNG.COM — Puluhan kader Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Kecamatan Warungkondang didatangi anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam), gegara deklarasi dukungan terhadap calon presiden dan calon legislatif.

Tentu saja didatangi anggota Panwascam Warungkondang membuat sejumlah kader Posyandu ketakutan, karena tidak may terlibat masalah.

“Iya katanya akan didatangi Panwas, takut juga lah, takut dihukum,” tutur salah seorang kader Posyandu yang mengaku ada dalam video tersebut, namun meminta tidak menulis identitasnya, Rabu 13 Desember 2023.

Kader Posyandu meminta pihak kecamatan dan desa bisa membantu mereka, karena kan acara karya wisata di Bandung itu ajakan mereka.

“Kami mah ikut aja we, kalau bisa dibantu atuh, minimal dijelaskan,” jelasnya.

Sementara itu, Anggota Panwascam Warungkondang, Arif mengaku sudah meminta keterangan sejumlah pihak, mulai dari aparat Kecamatan Warungkondang dan Desa.

Baca Juga: KPU Cianjur Tolak Bicara Tahapan Pemilu 2024, Ada yang Disembunyikan?

“Kami mintai keterangan saja, kita datangi mereka,” kata Arif oada ayobandung.com.

Fokus penelaahaan dan penelusuran yang utama adalah keberadaan ASN atau pegawai pemerintah dalam deklarasi tersebut.

“Baru aja selesai, kan waktunya cuman tujuh hari. Mengenai hasilnya, nanti akan dilaporkan ke Bawaslu,” tandasnya.

Informasi yang dihimpun, video viral berdurasi 34 detik itu direkam kader Posyandu lainnya saat melakukan kunjungan wisata ke Bandung, beberapa hari lalu.

Ada sekitar 40 orang mengenakan kaos berwarba merah, lalu berteriak,“Kami kades posyandu se-Kecamatan Warungkondang siap mendukung Presiden RI bapak Ganjar Pranowo nomor 3. Untuk DPR RI kami mendukung bapak Abdul Aziz nomor 8," ucap para kader posyandu.***