PALU, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menyatakan bahwa provinsi Sulawesi Tengah berada di dalam hatinya karena berkaca pada peristiwa bencana gempa bumi di provinsi tersebut pada 2018.

Hal ini disampaikan Ganjar saat berpidato di hadapan tim kampanye, relawan, dan massa partai politik pengusung di Palu, Sulawesi Tengah, Senin (4/12/2023).

"Buat saya pribadi, Bapak Ibu, Sulteng lebih khusus Palu, Sigi, Donggala itu sudah di hati," kata Ganjar, Senin siang.

Baca juga: Jokowi Kunjungi Daerah yang Didatanginya, Ganjar: Kan Presiden...

Ganjar sebagai Gubernur Jawa Tengah pernah mengirimkan bantuan kepada warga terdampak gempa, termasuk membangun sejumlah bangunan publik.

Ganjar menuturkan, hal itu ia lakukan karena menurutnya kemanusiaan tidak mengenal perbedaan suku, agama, maupun golongan.

"Bahwa saat bencana terjadi, tidak boleh lagi kita bicara sesama anak bangsa, apa sukumu, di mana tempatmu, apa agamamu, apa golonganmu, apa partaimu apa golonganmu," kata dia.

Baca juga: Pertanyakan Format Debat Cawapres yang Diubah, TPN Ganjar-Mahfud: Sudah Koordinasi dengan DPR?

Ganjar pun mengaku pernah mengusulkan kepada pemerintah pusat agar mewajibkan daerah-daerah yang punya fiskal tinggi untuk membantu daerah lain yang sedang mengalami bencana.

"Sama Bapak Ibu, kalau kita terjadi bencana, kalau ada orang nolong, kita merasa tidak sendirian. Sehingga kita semua menjadi orang-orang yang peduli dengan perikemanusiaan yang tinggi," kata Ganjar.

-. - "-", -. -