Sentimen
Positif (40%)
1 Des 2023 : 11.35
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Unilever

Tokoh Terkait
Nurdiana Darus

Nurdiana Darus

Lepas Jabatan saat Isu Boikot Produk Pro Isreal, Presdir Unilever Indonesia Lepas Saham UNVR

1 Des 2023 : 11.35 Views 1

Ayobogor.com Ayobogor.com Jenis Media: Regional

Lepas Jabatan saat Isu Boikot Produk Pro Isreal, Presdir Unilever Indonesia Lepas Saham UNVR

AYOBOGOR.COM - Di tengah gerakan boikot produk pro Israel, Presiden Direktur PT Unilever Indonesia, Ira Noviarti mengundurkan diri dari jabatannya.

Pengunduran diri tersebut dilakukan menjelang akhir Oktober 2023. Ira sendiri menyampaikan bahwa pengunduran diri dari jabatan di Unilever Indonesia itu atas alasan pribadi.

Setelah pengunduran diri tersebut, dua direktur Unilever Indonesia, yaitu Shiv Sahgal dan Sandeep Kohli juga mengundurkan diri dengan alasan yang sama.

Meski begitu, pengunduran itu baru berlaku efektif setelah perusahaan menggelar rapat dengan para pemegang saham.

"Pengunduran diri akan berlaku efektif sejak disetujui oleh Rapat Umum Pemegang Saham pada 19 Desember 2023," kata Direktur dan Sekretaris Unilever Nurdiana Darus dalam petikan surat yang ditandatanganinya, dikutip dari Republika.

Unilever pun menyatakan, pengunduran diri Ira Noviarti dan kawan-kawan tidak berdampak siginifan terhadap perusahaan.

Baik itu dari sisi operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perseroan.

Lalu setelah pengunduran diri itu, Ira melepas sahamnya yang ia miliki di perusahaan.

Ira melepas saham UNVR sebanyak 870 ribu lembar, di mana per lembar sahamnya dihargai Rp3.650.

Ira menyampaikan pelepasan saham itu dilakukan untuk keperluan pendidikan anak.

Sebelum itu, brand Unilever dituding mendukung Israel dalam agresi militer ke Gaza, Palestina.

Itu pula yang membuat Unilever masuk ke dalam daftar boikot produk pro Israel melalui BDS Movement.

Unilever Indonesia sendiri menyatakan ketidakterkaitan perusahaan di Indonesia dengan Israel, didukung oleh beberapa pernyataan asosiasi pengusaha.

Namun, kinerja Unilever Indonesia mengalami penurunan di kuartal III 2023.

Pada periode itu, Unilever Indonesia membukukan penurunan laba 9,16 persen menjadi Rp 4,18 triliun yang dipicu penurunan penjualan 3,28 persen menjadi Rp 30,50 triliun.

Sentimen: positif (40%)