JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, negara harus mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada para guru yang tidak pernah berhenti berdedikasi kepada anak-anak Indonesia.

"Adalah kewajiban negara untuk memberikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-esarnya kepada para guru, saya bisa jadi presiden seperti ini juga karena guru," kata Jokowi saat menghadiri peringatan Hari Guru Nasional 2023 di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu (25/11/2023).

Jokowi mengatakan, acara Hari Guru Nasional ini merupakan salah satu bentuk apresiasi pemerintah terhadap para guru yang bekerja dari pagi hingga malam untuk anak-anak Indonesia.

Baca juga: Jokowi Targetkan 1 Juta Guru Honorer Diangkat Jadi ASN PPPK pada 2024

Kendati demikian, ia mengingatkan guru wajib untuk terus berinovasi demi meningkatkan kualitas pendidikan dan mencetak sumber daya manusia yang unggul.

Jokowi menyebutkan, tantangan dewasa ini pun semakin tidak mudah karena perubahan selalu terjadi setiap hari, baik itu disrupsi teknologi maupun perubahan lansekap politik dan ekonomi.

Baca juga: Perubahan Kurikulum Bisa Buat Guru Stres, Jokowi: Hati-hati, Pak Mendikbud

Oleh karena itu, ia mengapresiasi program Medeka Belajar dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang menurutnya telah mengubah paradigma dalam dunia pendidikan.

"Karena tanpa perubahan paradigma, perubahan mindset akan sulit kita menyensuaikan diri dengan perubahan-perubahan dunia yang hampir saat ini selalu berubah, tiap detik selalu berubah, teknologi tiap detik selalu berubah, " kata Jokowi.

Baca juga: Jokowi: Saya Kaget Tingkat Stres Guru Lebih Tinggi dari Pekerjaan Lain

-. - "-", -. -